Honda

Mantan Dubes Amerika Serikat Misi ASEAN Sanjung Indonesia di UPH: The Most Fascinating Country In The World

Mantan Dubes Amerika Serikat Misi ASEAN Sanjung Indonesia di UPH: The Most Fascinating Country In The World

Mantan Dubes Amerika Serikat untuk misi ASEAN sanjung Indonesia saat menghadiri gelar seminar dan diskusi internasional UPH-Foto: Istimewa-

BACA JUGA:Jokowi Rancang Strategi Bentuk Ekosistem Kendaraan Listrik, Volvo Cars Setop Produk Mobil Konvensional 2030

Di hari kedua seminar, Prof. Christian Lentz dari UNC dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UPH Dr. Naniek Novijanti Setijadi, S.Pd., M.Si. membuka dan menyambut para narasumber dan peserta.

Masih dengan tema yang sama, pembicara dengan kredibilitas tinggi yang menyampaikan materi adalah Dosen Program Studi Hubungan Internasional dengan mata kuliah Southeast Modern History UPH Dr. Yosef Marcis Djakababa, B.A., M.A.

Kemudian Guru Besar Antropologi Emory University di Atlanta Dr. James B. Hoesterey, dan mantan Politikus termuda dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang juga merupakan lulusan dari New York University Tsamara Amany Alatas.

“Indonesia’s Position in Global Stage: A Historical Perspective” menjadi judul presentasi Dr. Yosef yang memiliki 4 poin kesimpulan penting, yaitu:

BACA JUGA:KPM PKH Dengan Data KK Ini Bisa Dapat Bansos 2023 Hingga Rp7.400.000

Gagasan yang tertanam saat pasca kolonial dan Perang Dingin masih berlanjut sampai sekarang sehingga turut mempengaruhi pemerintah dalam menjalankan kebijakan luar negeri.

Merombak ulang gagasan kebijakan luar negeri bebas dan aktif.

Pandangan umum akan Indonesia yang bisa menimbulkan asumsi keliru tentang dinamika hubungan internasionalnya.

Identitas diri yang terbentuk dari gagasan pasca kolonial dan memori tentang Perang Dingin telah membantu Indonesia untuk mendapatkan perhatian di panggung global.

BACA JUGA:Jelang HPN 2023, Ekspedisi Geopark Kaldera Toba, Pers Turut Menjaga Warisan Dunia

Kemudian isu-isu internasional penting lainnya, seperti kebijakan luar negeri yang berhubungan dengan keagamaan disampaikan oleh Dr. Hoesterey dari Emory University, dan juga peran generasi muda dalam membantu tumbuh kembang negara, khususnya dalam membangun hubungan dan memperhatikan isu-isu internasional, dalam skala global disampaikan oleh Tsamara Amany menarik banyak minat mahasiswa Magister Hubungan Internasional UPH dan juga UCN untuk aktif bertanya dan dijawab oleh para narasumber dalam memotret Indonesia di kancah Hubungan Internasional.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: