Ronaldo Kwateh Selamat dari Gempa Turki, Tapi Terancam Gagal Gabung Bursaspor
Pemain timnas Indonesia Ronaldo Kwateh dipastikan selamat dari gempa dahsyat, yang menguncang Turki. Namun, ia terancam gagal gabung Bursaspor.-Instagram/@ronaldokwateh7-
JAKARTA, PALPRES.COM - Pemain timnas Indonesia Ronaldo Kwateh dipastikan selamat dari gempa dahsyat, yang menguncang Turki bagian selatan pada Senin 6 Februari 2023 pagi waktu setempat.
Seluruh kota di Turki nyaris luluh lantak akibat gempa berkekuatan Magnitudo 7,8 SR.
Wilayah paling parah terdampak gempa yakni di dekat Kota Gaziantep.
Di sini, kerusakan masif ada di mana-mana.
BACA JUGA:2 Pemain Timnas Indonesia U-20 Kena Semprot Shin Tae-yong, Malas Berlari
Total sudah 4.000 lebih korban meninggal akibat gempa Turki.
Jumlah korban jiwa kemungkinan bakal bertambah mengingat ada gempa susulan berkekuatan 7,5 SR terjadi di dekat episentrum gempa pertama.
Untungnya Ronaldo Kwateh selamat dari gempa dan dalam kondisi sehat walafiat.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Direktur Madura United, Annisa Zhafarina Qosasi.
BACA JUGA:Bulan Madu di Eropa, Kiky Saputri Girang Ketemu Nasi, Hingga Makan Pakai Tangan
Walau begitu, getaran gempa terasa hingga seantero negeri.
"Karena masih dalam satu negara, jadi tetap terasa (getaran gempa). Tapi Alhamdulillah, Ronaldo Kwateh tidak kenapa-kenapa. Saat ini, Ronaldo dalam kondisi sehat," ungkap Annisa.
Namun, dampak dari gempa ini memaksa Federasi Sepakbola Turki (TFF) menghentikan sementara kompetisi hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Hal ini tentu saja berpengaruh pada rencana transfer Ronaldo Kwateh ke klub kasta kedua Turki, Bursaspor
Sebelumnya, pemain 18 tahun itu, santer diberitakan bakal bergabung ke Bursaspor.
Ronaldo tengah berada di Turki untuk menuntaskan proses transfernya bersama sang agen, sekaligus ayahandanya, Julius Kwateh.
Tetapi hingga saat ini belum ada laporan resmi terkait hal ini.
Padahal, demi mewujudkan mimpi berkarir di Eropa, Ronaldo Kwateh sampai tidak memenuhi panggilan pemusatan latihan atau TC Timnas Indonesia U-20.
Ulahnya pergi ke Turki tanpa izin membuat pelatih Timnas Indonesia U-20 Shin Tae-yong mencak-mencak.
Shin Tae-yong merasa tak dihargai lantaran tak ada pihak terkait yang memberitahunya terkait proses transfer sang pemain.
Padahal, skuad Garuda Nusantara telah diminta menggelar pemusatan latihan (TC) di Jakarta selama bulan Februari ini.
TC tersebut merupakan bagian dari persiapan menjelang Piala Asia U-20 2023, Maret nanti.
Namun, tak hanya pemain berdarah Liberia itu yang mangkir dari TC kali ini.
Beberapa nama dari Persija Jakarta dan Marselino Ferdian yang telah merampungkan transfer ke klub Belgia, KMSK Deinze juga tak tampak batang hidungnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
