Citraland
Honda

8 Bidang Pelatihan Prioritas Kartu Prakerja 2023, Dapatkan Dana Pelatihan Rp3,5 Juta, Insentif Rp600.000

8 Bidang Pelatihan Prioritas Kartu Prakerja 2023, Dapatkan Dana Pelatihan Rp3,5 Juta, Insentif Rp600.000

8 Bidang Pelatihan Prioritas Program Kartu Prakerja 2023-Pagaralam pos-

BACA JUGA:6 Tahapan Proses Kartu Prakerja 2023, Mulai Pendaftaran Hingga Menjadi Peserta

“Ada beberapa bidang yang sudah dilakukan pengkajian oleh lembaga internasional dan Kemenko Perekonomian serta Bappenas,” jelasnya.

Di dalam Program Kartu Prakerja ini pihaknya juga memberikan perhatian terhadap pelatihan manajemen bisnis mulai diawali hulu hingga hilirnya.

“Kami memberikan pelatihan yang relevan bagi setiap pekerjaan termasuk di luar negeri misalnya sektor kesehatan, bahasa asing dan perhotelan,” terangnya.

Dia menyebut, Program Kartu Prakerja 2023 sudah dianggarkan sebesar Rp2,67 triliun untuk 595 ribu penerima manfaat.

BACA JUGA:Program Kartu Prakerja 2023 Gandeng UMY dan UII Sebagai Tim Ahli Pelatihan

Namun, nilai anggaran tersebut akan bertambah mengingat ada 1 juta peserta program yang menjadi target Komite Cipta Kerja.

“Nanti akan kembali dianggarkan untuk sekitar 400 calon penerima manfaat dengan nilai Rp1,67 triliun dari Kementerian Keuangan,” sebutnya.

Sesuai Keputusan Menko Perekonomian, pada 2023 ini setiap peserta Kartu Prakerja mendapat Rp 3,5 juta sebagai beasiswa pelatihan, Rp 600 ribu insentif untuk biaya transportasi atau internet, serta insentif survei dengan total Rp 100 ribu.

Dengan demikian, setiap peserta mendapat alokasi Rp4,2 juta.

BACA JUGA:Waspada Penipuan Kartu Prakerja 2023, Pendaftaran Satu-Satunya Hanya Lewat Online prakerja.go.id

“Dengan kenaikan beasiswa pelatihan, harapannya, setiap peserta bisa memanfaatkan pelatihan seoptimal mungkin sehingga saldo pelatihannya habis. Jika tidak, maka saldo pelatihan tersisa akan ditarik kembali ke Rekening Kas Umum Negara,” ungkapnya.

Denni menerangkan, baik Survei Evaluasi Program Kartu Prakerja maupun survei-survei yang dilakukan lembaga independen seperti Cyrus Network menunjukkan bahwa sepertiga penerima Kartu Prakerja yang sebelum menjadi peserta program belum bekerja kini sudah mendapatkan pekerjaan, baik sebagai wirausahawan, freelancer maupun sebagai karyawan perusahaan.

Selain itu, riset Impact Evaluation dari J-PAL South East Asia dan Rumah Presisi Indonesia menunjukkan bukti bahwa peserta Kartu Prakerja memiliki 18 persen peluang mendapatkan pekerjaan, serta 30 persen peluang kebekerjaan bagi pelaku wirausaha.

Sementara itu ada perubahan pada Program Kartu Prakerja tahun 2023:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: