Yuk Kenali! Sosok Polwan Berprestasi Asal Polres Lubuklinggau, Prestasinya Ditakuti Semua Pria

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Olahraga Taekwondo dan Pencak Silat identik dengan tendangan, tangkisan dan pukulan. 

Jika di pelajari dengan tekun, maka  kedua olahraga ini dapat menyehatkan badan, alat penjaga diri serta bisa mendulang prestasi.

Adalah wanita muda Inggi Ramadhan Dinda Sukma (27 tahun), atlit Teakwondo dan Pencak Silat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) ini sudah mengantongi sedikitnya 15 medali dan penghargaan di cabang olahraga Taekwondo dan 7 penghargaan dan medali di cabang Pencak Silat.

Tidak hanya itu saja, Inggi juga merupaan anggota Satres Narkoba Polres Lubuklinggau dan sering mengharumkan nama Polres Lubuklinggau.

BACA JUGA:BREAKING NEWS, Gerbang Batalyon 753 Nabire Papua Malam Ini Terbakar

Wanita muda ini mengatakan, untuk cabang olahraga Taekwondo sudah mendapatkan 10 emas dan sisanya perak serta perunggu.

"Kalau pertandingan cabang Taekwondo yang paling berkesan saat bertanding di Rangkayo Jambi, lawan bertandingnya hebat-hebat yang berasal dari sejumlah provinsi di Indonesia," katanya.

Sementara untuk cabang Pencak Silat, Inggi mengaku pertandingan paling berkesan saat mengikuti pertandingan Pencak Silat se Sumatera di Jakabaring tahun 2022. "Untuk cabang Pencak Silat sejauh ini baru satu emas sisanya perak dan perunggu, saya baru tahun 2019 mendalami olahraga Pencak Silat," bebernya.

Inggi menuturkan, awal ketertarikannya mengikuti cabang olahraga Taekwondo sekitar tahun 2013. Saat itu dia berkeinginan masuk sebagai anggota Polwan. 

BACA JUGA:SIAP-SIAP! BLT BPNT Sembako Triwulan 2 Cair Rp600.000 via Pos Minggu Depan

"Ya katanya kalau kita ikut cabang olahraga bisa menambah nilai saat ikut tes Polisi, tapi seiring waktu saya merasa nyaman dengan olahraga Taekwondo dan Pencak Silat serta sekitar tahun 2014 mulai ikut bertanding dalam beberapa kejuaraan," kata Inggi.

Ibarat pantun bersahut, kegemaran Inggi terhadap olahraga Taekwondo dan Pencak Silat semakin besar karena mendapatkan support dari pimpinan di Polres Lubuklinggau dan Polda Sumsel.

"Semaksimal mungkin saya akan berusaha lebih baik lagi dalam olahraga Taekwondo dan Pencak Silat," katanya lagi.

Selama mengikuti kejuaraan Taekwondo dan Pencak Silat, dia mengaku beberapa kali mengalami cendera, seperti cendera engkel lutut, engkel kaki, patah jari tangan dan keseleo.

Sumber: