Astra Motor Sumsel Edukasi Safety Riding dan Serahkan Bantuan 2 Tempat Sampah ke SMAN 16 Palembang

PALEMBANG,PALPRES.COM- Sebanyak 70 pelajar SMA Negeri 16 Palembang dibekali edukasi safety riding dari Astra Motor Sumatera Selatan (Sumsel). 

Kegiatan yang berlangsung di Gedung SMA Negeri 16 Palembang, Kamis 11 Mei 2023 itu juga disaksikan oleh Kepala SMA Negeri 16 Palembang Dra Hj Ema Nurnisya Putri MM, Staf humas SMAN 16 Palembang Tri Oktavianto SPd dan Pembina Osis SMAN 16 Palembang Hakim Nasution SPd. 

Dalam kesempatan tersebut, Kepala SMA Negeri 16 Palembang, Dra Hj Ema Nurnisya Putri MM menyampaikan terimakasih telah berkunjung dan memberikan edukasi safety riding kepada para siswa dan siswa SMA Negeri 16 Palembang. 

“Suatu kehormatan bagi kami dengan kedatangan tim safety riding dari Astra Motor Sumsel. Apalagi edukasi yang diberikan ini sangat bermanfaat khususnya bagi generasi milineal termasuk para siswa siswi kami,”ungkap Ema. 

BACA JUGA:Astra Motor Sumsel Gelar Kompetisi Safety Riding Tingkat Regional

Tak hanya memberikan edukasi safety riding, Astra Motor Sumsel juga menyerahkan bantuan 2 unit kotak sampah untuk SMA N 16 Palembang. 

“Terimakasih kepada Astra Motor Sumsel atas perhatiannya kepada sekolah kami. Semoga apa yang sudah diberikan ini bisa bermanfaat bagi pelajar maupun sekolah yang kita cintai ini,” harap Ema. 

Instruktur Safety Riding Astra Motor Sumsel, Erik Oktriansyah menjelaskan, kegiatan edukasi keselamatan berkendara ini menjadi program rutin tim Safety Riding Astra Motor Sumsel setiap tahun. 

“Untuk tahun ini, kami menargetkan sebanyak 36 SMA/sederajat yang kami kunjungi untuk memberikan edukasi tentang keselamatan berkendara, agar generasi milenial di Sumsel tetap aman saat berkendara,"ungkap Erik Oktriansyah. 

BACA JUGA:Ajak Masyarakat Lebih Peduli, Astra Motor Sumsel Gelar Donor Darah

Selain pelajar SMA, edukasi safety riding juga diberikan kepada siswa TK dan juga mahasiswa. 

“Tahun ini ada 9 Taman Kanak-kanak dan 2 universitas yang akan kami kunjungi untuk diberikan edukasi safety riding,”sambung Erik Oktriansyah. 

Erik menjelaskan, safety riding ini memang diberikan kepada pelajar dan generasi millennial, karena berdasarkan data kecelakaan lalulintas, yang mengalami kecelakaan rata-rata berusia 14-39 tahun.

Sumber: