Honda

Harga Karet Murah, Petani Karet di OKU Timur Akan Lakukan Ini

Harga Karet Murah, Petani Karet di OKU Timur Akan Lakukan Ini

Petani karet di OKU Timur akan beralih menanam buah-buahan karena lebih menjanjikan -PALPRES.COM-

MARTAPURA, PALPRES.COM - Murahnya harga getah karet dan hasil getah semakin berkurang, banyak petani akan menganti kebun karetnya menjadi tanaman seperti pisang, pinang dan sawit, karena dianggap petani tanaman tersebut lebih menguntungkan kedepannya dari pada pohon karet.

Aki (50), warga Desa Tugu Mulyo, Kecamatan Belitang Madang Raya, yang memiliki luas tanah seluas satu hektar telah ditanami pohon karet.

Kebun karetnya kini akan ditebangnya, dan akan mengalihkan menjadi tanaman pinang dan budidaya pisang.

Ia menyebutkan, bahwa merasa tidak mendapatkan hasil dari karet yang dia miliki, lantaran 400 batang batang karet miliknya hanya mampu menghasilkan 30 kg dalam seminggu, dengan harga Rp7 ribu per Kg.

BACA JUGA:Hasilkan Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu, Gak Perlu Download dan Undang Teman, Begini Caranya

“Hasil itu belum dibagi dua dengan buruh sadap, jadi dalam seminggu dirinya hanya mendapatkan Rp105 ribu,” cetusnya, Jumat 19 Mei 2023.

Keadaan tersebut, mendorong dirinya untuk menebang pohon karet miliknya dan akan ditanami pohon pinang dan budidya pisang, rencananya ditanami pisang kepok sebanyak 500 batang dan pohon pinang sebanyak 700 batang.

Pisang Kepok jenis pisang besar dan gempal, mengandung antasid alami yang mampu menetralkan gangguan pencernaan, bermanfaat mengatasi sembelit, skit lambung dan diare.

Ia mengatakan, lebih banyak menguntungkan menanam pisang, karena pohon pisang kepok bisa dimanfaatkan segalanya yaitu dari buah, jantung pisang, dan daun.

BACA JUGA:Klaim Sekarang Juga Saldo DANA Gratis, Hanya Modal Klik Profil Cuan Cair Hingga Rp64.000

“Bahkan batangnya pun bisa jadi uang, yaitu dengan dibuat keripik batang pisang, dan semua yang ada di pisang itu menjanjikan hasilnya,” pungkas. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: