Serangan Gagal, Ukraina Kehilangan 300 Prajurit dalam Satu Malam
Ilustrasi pasukan Tank Rusia-Sprinter-Twitter
DONETSK, PALPRES.COM - Perang Ukraina - Rusia Masih terus berlanjut hingga hari ini.
Militer Rusia yang telah menguasai kota Donetsk, harus menahan serangan Balik militer Ukraina pada minggu malam.
Militer Ukraina mengerahkan sekitar 6 Batalyon Tentara dan 2 Batalyon tank ke perbatasan Donetsk, namun serangan besar itu dapat di netralkan oleh militer Rusia, Selasa 6 Juni 2023.
"Pada Minggu malam musuh menyerang perbatasan kami secara besar-besaran di arah Selatan, dengan kemungkinan jumlah 300 tentara dan 16 lapis baja, " ungkap Igor Konashenkov Letnan Jenderal, yang di kutip dari Dari TASS.
BACA JUGA:JUNI BERKAH! Dana Tambahan Rp1.000.000 Cair Bagi Penerima Bansos PKH dan BPNT
Banyak bangunan sipil yang mengalami kerusakan parah setelah serangan itu.
Menurut laporan, militer Ukraina aktif di pertempuran di arah timur, beserta serangan udara dan artileri yang membuat daerah Zaporozhye mengalami kerusakan parah.
"Pasukan musuh menembak serangan Artileri ke pemukiman penduduk Republik Rakyat Donetsk, namun musuh gagal mencapai tujuannya, " kata Igor.
Militer Rusia juga telah menetralisir lima kelompok pemberontak yang berpihak ke Ukraina di daerah Kupyansk, dan selama beberapa hari terakhir Rusia telah memperkuat pertahanan di setiap daerah Donetsk.
BACA JUGA:KKB Tembaki Mobil Patroli TNI-Polri di Nduga, Berikut Ini Kronologisnya
"Kami memang menjalankan operasi defensif, namun dikarenakan serangan seperti ini kami akan mengalihkan tindakan ini ke ofensif di beberapa titik, " kata Anna Malyar, Wakil menteri Pertahanan Rusia di saluran Telegram.
Daerah Bakhmut sekarang masih sebagai episentrum pertempuran bagi pihak Rusia.
Disisi lain, Penasihat Kelapa Kantor Kepresidenan Ukraina, belum memberikan tanggapan atas serangan ini. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: