Honda

Tiga Warga Terima Bantuan Kebakaran, Apa Saja Bantuannya

Tiga Warga Terima Bantuan Kebakaran, Apa Saja Bantuannya

Dinas Sosial Pemkab Muratara menyerahkan bantuan bagi korban kebakaran--

MURATARA, PALPRES.COM- Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) memberikan bantuan kepada Korban Kebakaran Rumah milik Zulkarnain bin Junaidi (43), Kelurahan Muara Kulam, Kecamatan Ulu Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara, Provinsi Sumatera Selatan, Selasa, 6 Juni 2023.

Kemudian rumah warga yang mengalami imbas dari kebakaran tersebut yakni rumah Zainuddin Zainal dan rumah Bambang rogianto.

"Kami prihatin dengan musibah ini, kedatangan kami ke sini untuk memberikan semangat kepada ahli musibah, kami juga ada sedikit bantuan," kata Plt Kepala Dinas Sosial Usman.

Dikatakan, meskipun bantuan yang diberikan tidak begitu besar, namun setidaknya bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Daerah terhadap warganya yang ditimpa musibah. 

BACA JUGA:Antisipasi Karhutla, Personel Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor Sosialisasi Pencegahan Sejak Dini

Adapun bantuan yang diberikan seperti perlengkapan dapur, perlengkapan keluarga, terpal, makanan cepat saji, mie instan, seragam sekolah dan juga selimut.

Ia mengingatkan kepada masyarakatnya agar senantiasa waspada dan berhati-hati terhadap berbagai ancaman kebakaran, karena musibah yang satu itu bisa terjadi kapan saja dan menimpa siapa saja. 

"Sering kami sampaikan masalah kebakaran ini, karena itu masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan terhadap hal ini, jangan sampai kejadian seperti ini terus terjadi," katanya.

Peristiwa tersebut terjadi Minggu 4 Juni 2023 sekira pukul 09.30 wib. Musibah tersebut menimpa Zulkarnain, dengan cepat si jago merah melahap rumah yang terbuat dari kayu tersebut, kondisi rumah habis tak tersisa sedikitpun, karena trik panas serta jauh dari mobil pemadam kebakaran.

BACA JUGA:Keluarga Azlim Roni Tolak Autopsi, Begini Penjelasan Kapolres Lubuk Linggau

"Asal api masih dalam penyidikan pihak terkait. Info lebih lanjut masih menunggu,"kata TNI sersan mayor (Serma) Abdul Kadir.

Ia menjelaskan, api bisa di padamkan lebih kurang dua jam, karena warga secara gotong royong menggunakan alat seadanya.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, termasuk barang berharga, tapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,"pungkasnya. (sis)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: