Honda

Penerapan Aplikasi Srikandi di Muba sampai ke Level Desa, Ini Apresiasi Kepala ANRI

Penerapan Aplikasi Srikandi di Muba sampai ke Level Desa, Ini Apresiasi Kepala ANRI

Kepala ANRI saat menerima rombongan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Muba Sunaryo SSTP MM, Kadinkominfo Muba Herryandi Sinulingga AP, Camat Bayung Lencir M Imron SSos MSi, para kades dan lurah dalam Kecamatan Bayung Lencir-Dinkominfo Muba-

BACA JUGA:Dipercaya Bawa Keberuntungan Bagi Pemiliknya, Batu Akik Ini Pikat Hati Kolektor Permata

"Aplikasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), yang diresmikan bertepatan dengan Ulang Tahun Kearsipan yang ke-50 tahun dengan tema Tahun Emas Kearsipan: Satukan Langkah Mewujudkan Arsip Digital," ungkapnya.

Sinulingga menambahkan, bahwa Aplikasi Srikandi bertujuan menciptakan kelancaran dalam persyaratan dan kearsipan secara elektronik yang efektif dalam penyelenggaraan pemerintahan dan Memudahkan Pelayanan Kepada Masyarakat.

Kepala Dispusip Muba Sunaryo 8SSTP MM menambahkan, bahwa Aplikasi ini merupakan hasil kerja bersama Dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Musi Banyuasin dan dilaksanakan oleh jajaran Pemkab Muba bersama seluruh OPD, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa Dan Kelurahan se Kabupaten Muba kedepannya.

"Tujuannya adalah dapat memenuhi kebutuhan pembuatan surat menyurat dan arsip elektronik secara online, terintegrasi serta terekam pada pusat data nasional," ucapnya.

BACA JUGA:Segera Aktifkan Kartu KIS BPJS Kesehatamu, Ada Bansos Rp2,4 Juta Cair Tahun Ini, Intip Syaratnya di Sini

Dengan adanya aplikasi sistem informasi kearsipan dinamis terintegrasi ini, lanjut dia, mampu meningkatkan pemahaman kapasitas dan keterampilan aparatur sipil negara pada sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE). 

Melalui kearsipan berbasis digital dapat terekam dengan baik, sehingga nantinya akan menjadi akuntabilitas dan memori kolektif bangsa dalam sistem pemerintahan berbasis elektronik. 

"Sistem ini memiliki banyak manfaat karena sudah tidak lagi menggunakan kertas (paperless), tanda tangan sudah menggunakan elektronik, bisa diakses secara online, pemanfaatan aplikasi ini meningkatkan indeks kearsipan di masing-masing instansi," ungkapnya.

Lanjut Sunaryo, Aplikasi Srikandi dinilai oleh Arsip Nasional sebagai implementasi dari pengawasan kearsipan eksternal di masing - masing pemerintah daerah. 

BACA JUGA:Tertarik Merawat Lithops Tanaman 'Batu Hidup'?, Ini Tips Mudah Merawatnya

Sehingga, dengan dilaksanakan sistem ini akan meningkatkan nilai SPBE. 

Aplikasi Srikandi memilki beberapa fitur utama, diantaranya fitur penciptaan arsip yang meliputi pembuatan, pengiriman dan penerimaan naskah dinas secara elektronik antar instansi pemerintah.

Fitur pemeliharaan arsip untuk menjaga tetap autentik, utuh dan terpercaya. 

Di dalam aplikasi ini juga terdapat fitur penggunaan arsip oleh yang berhak, serta fitur penyusutan arsip yang meliputi pemindahan dan pemusnahan arsip.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: dinkominfo muba