Habiskan Dana Rp30 Triliun, Jalan Tol Palembang-Bengkulu Menembus Bukit Barisan, Benarkah?

PALPRES.COM - Pemerintah pusat sedang gencar melakukan pembangunan jalan tol dan salah satunya ada di Provinsi Bengkulu.

Jalan tol di Bengkulu ini merupakan ruas Jalan Tol Palembang - Bengkulu.

Pembangunan Jalan Tol Palembang - Bengkulu yang ada di Sumatera Selatan mulai dibangun pada 2020 silam.

Pengerjaan pembangunan Jalan Tol Palembang - Bengkulu dipercaya kepada PT Hutama Karya.

BACA JUGA:Auto Keringetan Siang Malam, Inilah 5 Daerah Terpanas di Jawa Tengah, Semarang Masuk?

Rencananya, pembangunan Jalan Tol Palembang - Bengkulu mempunyai panjang yang membentang 329 kilometer.

Ruas Jalan Tol Palembang - Bengkulu ini dibangun 3 tahap.

Tahap 1 adalah ruas Bengkulu - Taba Penanjung.

Tahap 2 yakni ruas Taba Penanjung - Kepahiang.

BACA JUGA:Kerajaan Hindu Budha Terbesar di Indonesia, Sejumlah Peninggalan Kerajaan Majapahit Ada di Amerika, Kok Bisa?

Tahap 3 yakni ruas Kepahiang - Kota Lubuk Linggau.

Pada tahap 1 yakni ruas Jalan Tol Bengkulu - Taba Penanjung telah selesai dan telah operasional berbayar.

Jika nantinya ruas Jalan Tol Palembang - Bengkulu ini rampung, tentunya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Provinsi Sumatera Selatan dengan Provinsi Bengkulu.

Dengan beroperasinya jalan tol ini, maka jarak tempuh dari Palembang menuju ke Bengkulu hanya menghabiskan waktu sekitar 4 jam.

BACA JUGA:10 Destinasi Wisata di Indonesia yang Mirip Swiss

Sementara sebelumnya, jarak tempuh dari Palembang ke Bengkulu dan sebaliknya menghabiskan waktu selama 11 jam.

Menariknya, di wilayah Provinsi Bengkulu juga nantinya ruas jalan tol ini akan menembus Bukit Barisan dan menjadi terowongan tol.

Terowongan tersebut akan menembus Bukit Barisan sepanjang 7 kilometer.

Untuk menyelesaikan proyek tol sebesar ini pemerintah juga tidak menggelontorkan dana yang tidak sedikit.

BACA JUGA:Seperti Kahyangan! Berikut Ini Destinasi Wisata Baru yang Ada di Wonosobo

Anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan Jalan Tol Palembang - Bengkulu ini sebesar Rp30,8 triliun. *

Sumber: