Mengapa Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Banyak Pemain Belakang? Ini Penjelasannya

PALEMBANG, PALPRES.COM - Penggemar Timnas Indonesia pastilah bertanya-tanya mengapa banyak pemain naturalisasi Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong berposisi sebagai bek. 

Mengapa bukan gelandang atau striker yang diperbanyak agar serangan Skuad Garuda jauh lebih menggigit?

Artikel ini akan menjawab pertanyaan tersebut. 

Seperti diketahui sejak Shin Tae-yong menduduki kursi pelatih Timnas Indonesia sejak 2020, PSSI gencar menaturalisasi pemain keturunan Indonesia yang bermain di luar negeri.

BACA JUGA:Bocoran Media Korsel, Inilah Pemain Naturalisasi Incaran Shin Tae-yong, Siapakah Dia?

BACA JUGA:Timnas Indonesia Wajib Naturalisasi Pemain Liga Champions Ini, Cek Alasannya di Sini!

Mereka sebut saja Jordi Amat, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, Elkan Baggott, Ivar Jenner, Rafael Struick dan yang sedang dalam proses naturalisasi, Jay Idzes.

Program naturalisasi bukan barang baru bagi Timnas Indonesia.

Jauh sebelum Shin Tae-yong melatih Timnas Indonesia, PSSI sudah menaturalisasi pemain. 

Masih ingat kan dengan Christian Gonzales, Otavio Dutra, Fabiano Beltrame, dan Bio Paulin?

BACA JUGA:Kabar Buruk! 5 Pemain Naturalisasi Ini Terancam Gagal Bermain di Piala Asia U-23

BACA JUGA:Bernilai Rp52 Miliar, Pemain Liga Champions Ini Target Naturalisasi Timnas Indonesia Berikutnya

Mereka ini pemain asing yang merumput di Liga 1.

Kemudian dinaturalisasi untuk mengakali kuota pemain asing di Liga 1.

Sumber: