Honda

Proyek Naturalisasi Kini Sasar Bek Sassuolo, Lini Belakang Timnas Indonesia Penuh Sesak, STY Maunya Apa?

Proyek Naturalisasi Kini Sasar Bek Sassuolo, Lini Belakang Timnas Indonesia Penuh Sesak, STY Maunya Apa?

Proyek naturalisasi kini sasar bek Sassuolo, lini belakang Timnas Indonesia penuh sesak, STY maunya apa? -Instagram/@ryanflamingo-

PALEMBANG, PALPRES.COM - Jalan pikiran Shin Tae-yong memang susah ditebak.

Sudah tahu lini belakang Timnas Indonesia penuh sesak, ia justru kembali mengincar pemain bertahan untuk dinaturalisasi.

Kali ini bek Sassuolo yang menarik perhatiannya.

Pemain bertahan ini baru berusia 20 tahun. 

BACA JUGA:Segera Gabung Timnas Indonesia, Pemain Naturalisasi Eks Pilar Spanyol Langsung Didaulat Jadi Kapten?

BACA JUGA:Punya Statistik Bagus di Persib, Pemain Naturalisasi Ini Bertekad Kembali Bela Timnas Indonesia

Tidak hanya bertahan, ia pun piawai dalam menyerang.

Malah, beberapa kali ia mencetak gol penting buat membantu timnya.

Boleh dikata, bek ini rasa striker.  

Pemain yang kabarnya jadi incaran Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi adalah Ryan Flamingo, yang saat ini bermain untuk FC Utrecht di Liga Belanda sebagai pemain pinjaman dari Sassuolo. 

BACA JUGA:Duh! Shin Tae-yong Bakal Coret Satu Pemain Naturalisasi Jelang Lawan Brunei Darussalam, Alasannya Bikin Miris

BACA JUGA:Siapakah Ryan Flamingo? Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Ini Profilnya

Kabar tersebut disampaikan oleh media Korea Selatan, Best Eleven

Media itu juga melaporkan, Shin belum akan berhenti berburu pemain keturunan.

“Shin Tae-yong berencana menambah bek. Ryan Flamingo yang bermain untuk Sassuolo ke Tim Nasional (Indonesia),” tulis laporan Best Eleven, Rabu 27 September 2023.

Media itu melanjutkan bahwa coach Shin tidak akan berhenti memburu pemain keturunan di luar negeri untuk dinaturalisasi agar bisa menjadi pemain Timnas Indonesia.

BACA JUGA:Shin Tae-yong Ingin Naturalisasi Pemain Seharga Rp43,45 Miliar Ini Buat Timnas Indonesia, Benarkah?

BACA JUGA:Mengapa Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Banyak Pemain Belakang? Ini Penjelasannya

Untuk diketahui, Flamingo merupakan pemain Sassuolo yang tengah dipinjamkan ke FC Utrecht. 

Tentunya lini belakang Timnas Indonesia akan semakin sangar apabila pemain ini jadi dinaturalisasi.

Selain itu, ia bisa jadi aset masa depan bagi Timnas Indonesia.

Mengingat usianya yang masih 20 tahun. 

Ryan Flamingo adalah sosok pemain keturunan berdarah Suriname-Indonesia berkebangsaan Belanda.

Ia masuk kriteria yang diinginkan Shin Tae-yong dan PSSI, yakni pemain keturunan grade A. 

Pemain ini tampil reguler bersama bersama FC Utrecht di kasta teratas Liga Belanda 2023-2024 (Eredivisie). 

Musim ini, Flamingo sudah tampil sebanyak empat kali di Liga Belanda.

Meski belum mencatat cleansheet, Flamingo turut rajin membantu serangan. 

Terbukti, dari empat penampilannya itu, ia mencetak satu buah gol.

Di level tim nasional, Flamingo sempat dipanggil memperkuat Timnas Belanda U-21. 

Ia bermain ketika Timnas Belanda U-21 mengikuti babak Kualifikasi Euro U-21 2024. 

Kendati demikian, perlu dicatat bahwa posisi natural Flamingo adalah bek tengah. 

Itu artinya, stok bek Timnas Indonesia semakin gemuk jika naturalisasi terwujud.

Apalagi, baru-baru ini, PSSI mengumumkan Timnas Indonesia akan kedatangan bek naturalisasi baru, yakni Jay Idzes. 

Proses naturalisasi pemain Venezia itu akan dimulai dalam waktu dekat.

Selain Idzes, sudah ada dua bek tengah keturunan lain menghuni pos bek tengah skuad Garuda. 

Mereka adalah Jordi Amat dan Elkan Baggott.

Selain itu, masih ada bek tengah lain yakni, Rizky Ridho yang rutin dipanggil ke skuad Garuda. 

Pemain lain seperti Alfeandra Dewangga dan Rachmat Irianto juga bisa dipasang di pos bek tengah.

Artinya, ada sangat banyak pemain bek tengah di Timnas Indonesia.

Shin Tae-yong maunya apa? *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: