RDPS
Honda

Hadir di IIF London, Gubernur BI Sebut 5 Alasan Indonesia jadi Negara yang Cocok untuk Berinvestasi

Hadir di IIF London, Gubernur BI Sebut 5 Alasan Indonesia jadi Negara yang Cocok untuk Berinvestasi

rangkaian kegiatan IFF London, dilengkapi dengan pagelaran Indonesia Night, sebagai ajang apresiasi budaya dan promosi produk lokal Indonesia di London. -bank indonesia-

JAKARTA,PALPRES.COM- Bank Indonesia (BI) senantiasa mengangkat pamor investasi dan perdagangan produk lokal ke pasar mancanegara, termasuk Eropa. 

Hal ini diwujudkan BI bersama Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di London dalam kegiatan promosi investasi dan perdagangan yang dikemas dalam “Indonesia Investment Forum" di London, Britania Raya pada 5 Oktober 2023. 

Kegiatan tersebut meliputi high level roundtable, diskusi panel investasi, business matching, dan Indonesia Night. 

Rangkaian kegiatan tersebut hadir untuk penguatan kerja sama ekonomi Indonesia dengan Britania Raya sebagai investor Eropa kedua terbesar bagi Indonesia, termasuk sebagai ajang promosi investasi, perdagangan serta pariwisata di Indonesia.

BACA JUGA:Bank Indonesia Dorong Penggunaan Mata Uang Lokal dalam Perdagangan Antar Negara

Pada forum tersebut, Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyampaikan alasan mengapa Indonesia menjadi negara yang cocok untuk berinvestasi: pertama, ekonomi Indonesia yang stabil; kedua, pertumbuhan yang tinggi; ketiga, reformasi struktural yang terus berlangsung; keempat, akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan; dan kelima adalah pengembangan ekonomi inklusif dan berkelanjutan. 

Hal ini penting bagi Britania Raya mengingat negara ini merupakan kawasan yang penting sebagai mitra ekonomi strategis, yaitu sebagai mitra dagang Indonesia dari Eropa terbesar kelima. 

Sebagai investor pada sektor agrikultur-perikanan, konstruksi, tekstil, pertambangan, dan hotel-restoran di Indonesia, Britania Raya perlu terus memperkuat hubungan bilateral dengan Indonesia. 

“Hal ini dapat diperkuat dengan sektor pariwisata sebagai sumber pertumbuhan baru yang dapat mengangkat sektor UMKM,”ungkap Perry Warjiyo dalam keterangan tertulisnya. 

BACA JUGA:Ini yang Dilakukan Bank Indonesia Jaga Inflasi Tetap Rendah Hingga Akhir Tahun 2023

Forum investasi diawali dengan sambutan dari Gubernur BI, Perry Warjiyo, Duta Besar Indonesia untuk UK dan Irlandia, Desra Percaya, dan Menteri Investasi RI, Bahlil Lahadalia. 

Diskusi membahas sejumlah isu antara lain potensi infrastruktur hijau, pembiayaan berkelanjutan dan investasi di Indonesia, peran digitalisasi bagi masa depan Indonesia serta posisi strategis Indonesia bagi perdagangan global dan rantai pasok global berkelanjutan. 

Pada IIF London, terdapat business matching dengan investor untuk 6 proyek clean and clear (CnC) Indonesia yang terpilih melalui proses kurasi Bank Indonesia bersama IIPC dan Bank Mandiri London untuk ditawarkan kepada investor di London. 

Keenam proyek terpilih tersebut bergerak di sektor energi terbarukan, manufaktur, kawasan industri, dan infrastruktur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: