5 Bahaya yang Mengintai Jika Tidur Menghadap Kipas Angin, Benarkah Sebabkan Kelumpuhan pada Wajah?

PALEMBANG, PALPRES.COM- Musim kemarau mulai melanda tanah air yang mengakibatkan suhu lingkungan menjadi naik pada siang maupun malam harinya.

Pada waktu malam hari, secara alami menjadi waktu istirahat bagi manusia dari rasa lelah seharian beraktivitas.

Dengan kondisi suhu udara yang panas, tak sedikit orang yang menggunakan kipas angin atau AC untuk menyejukkan ruangan dan dirinya sendiri, tak terkecuali saat tidur pun menyalakan kipas angin.

Namun, tahukah kamu jika tidur langsung menghadap kipas angin dapat memiliki beberapa dampak negatif bagi kesehatanmu?

BACA JUGA:Harga Menu Mulai dari Rp3.000! Tempat Makan Sate Terenak dan Termurah di Kota Palembang, di Save ya

Mari kita ulas rangkuman 5 dampaknya bagi tubuh dan kesehatanmu!

1. Dehidrasi

Udara dingin yang dihasilkan dapat menyerap kelembapan dari tubuh kamu lho!

Hal ini dapat menyebabkan dehidrasi jika kamu tidur terlalu lama dengan kipas angin yang mengarah langsung ke tubuh.

BACA JUGA:Kota Terdingin di Indonesia Ini Siang Hari Suhunya 15 Derajat Celcius, tapi Malam Hari Siap-siap Menggigil

2. Kulit Kering

Kipas angin yang mengarah langsung ke wajah dapat membuat pori-pori kulit mengecil dan mengurangi kadar kelembapan alami.

Akibatnya, kulitmu akan menjadi kering dan terasa kasar.

Waduh pastinya kamu tidak ingin hal itu terjadi, bukan?

BACA JUGA:Makanan Ini Tidak Boleh Disimpan dalam Kulkas, Nomor 4 Dampaknya Paling Bahaya!

Kamu bisa menjaga kelembapan kulit dengan menggunakan pelembap sebelum tidur dan mengatur posisi kipas angin agar tidak langsung mengarah ke wajah.

3. Kekurangan oksigen

Meskipun kipas angin memberikan sensasi udara segar, angin yang dihasilkan bukanlah oksigen.

Lhoo maksudnya bagaimana?

BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab KPM Tak Dapat Bansos PKH Tahap 4 dan BPNT Tahap 5 yang Cair Oktober 2023

Angin yang dihasilkan dari kipas angin bukanlah oksigen, melainkan karbondioksida.

Jika kipas angin diarahkan ke tubuhmu selama tidur malam, tubuh akan kesulitan mendapatkan oksigen yang cukup.

Apalagi kalau tidur di ruangan tertutup yang kurang ventilasi, sirkulasi udara pun tidak akan berjalan dengan baik.

4. Alergi

BACA JUGA:Bansos PKH tahap 4 dan BPNT September-Oktober Tidak Cair? Ternyata Ini Penyebabnya, Simak Yuk!

Bagi kamu yang menderita asma dan alergi, sebaiknya jangan menyalakan kipas angin saat tidur yaa!

Debu dan kotoran yang menempel di kipas angin akan beterbangan di dalam ruangan.

Kemudian terhirup dan meningkatkan risiko kambuh gejala asma atau alergi yang lebih parah.

Pastikan juga untuk membersihkan kipas angin secara rutin untuk menghindari reaksi alergi yang tidak diinginkan.

BACA JUGA:Bisa Pilih Avanza atau Xenia! Ini 3 Tempat Kursus Mobil di Palembang, Harga Paket Kursus Cek Disini

5. Bell's Palsy

Mungkin terdengar asing di telinga dengan penyakit satu ini.

Bell's Palsy adalah kelumpuhan sebagian wajah yang bisa membuat wajahmu sulit tersenyum, atau tertawa bahkan bisa membuat wajahmu bengkak.

Meskipun risikonya kecil, sebagai upaya pencegahannya, hindarilah tidur dengan kipas angin yang terus-menerus mengarah ke wajah.

BACA JUGA:8 Kampus dengan Jurusan Bahasa Asing Terbaik di Indonesia, Ada Sastra Jerman Hingga Sastra Rusia!

Itulah sederetan bahayanya jika tidur menghadap kipas yang diarahkan ke tubuh dalam waktu yang lama.

Untuk mencegah bahaya tidur dengan kipas angin, sebaiknya hindari mengarahkan kipas angin langsung ke tubuh, saat tidur dan pastikan ruangan memiliki ventilasi yang cukup. 

Selain itu, bersihkan kipas secara rutin untuk mencegah terjadinya reaksi alergi.

 

Sumber: