Honda

Pamerkan Kain Gambo di KIM Fest, Muba Satu-satunya Perwakilan Sumsel

Pamerkan Kain Gambo di KIM Fest, Muba Satu-satunya Perwakilan Sumsel

Herryandi Sinulingga AP selaku Kepala Dinas Kominfo Muba saat memberikan penjelasan pada wartawan.-Dinkominfo Muba-

SURABAYA, PALPRES.COM - Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Fest resmi digelar, Jumat 27 Oktober 2023.

Even bergengsi tingkat nasional besutan Kementerian Komunikasi dan Informatika tersebut dipusatkan di Gedung Balai Pemuda - Alun alun Surabaya, diikuti KIM seluruh Indonesia. 

Hebatnya, KIM Muba menjadi satu-satunya perwakilan dari Sumatera Selatan.

Terpisah, Herryandi Sinulingga AP selaku Kepala Dinas Kominfo Muba menyampaikan, bahwa Musi Banyuasin selain mewakili Provinsi Sumsel, juga membuka booth dan memamerkan Gambo Muba dari Galery Surya Gambo asal Babat Toman.

BACA JUGA:Cair Besok Bansos PKH dan BPNT di Rekening KPM, Segera Ambil Sebelum Hangus Ya

BACA JUGA:Cara Cek Penerima BLT El Nino Senilai Rp400.000, Masyarakat dapat Bantuan Beras dan Uang Tunai

Hal itu sebagai bentuk partisipasi, dalam kelompok informasi masyarakat tingkat nasional ini. 

Sekretaris Dinas Kominfo Muba Hj Nurzahrawati SPd MT mewakili Kadiskominfo datang langsung mengikuti ajang festival didampingi Pranata Humas Ahli Muda Dinkominfo Muba Meita Ariansi, SE MSi saat menghadiri Pembukaan KIM Fest

"KIM Fest ini menjadi event pertama yang digelar oleh Kementerian Kominfo sebagai ajang penghargaan bagi KIM yang berprestasi.

Selain itu memberikan ruang pameran bagi KIM terbaik dari setiap Provinsi di Indonesia, untuk memperkenalkan produk unggulan mereka melalui stand booth yang sudah tersedia," tutur Lingga

BACA JUGA:10 Juta Penerima Bansos PKH Bersiap, BLT Tambahan El Nino Rp400.000 Segera Dibagikan Jokowi

BACA JUGA:Berkah Akhir Bulan! Ada BLT Rp400.000 Masuk ke ATM, Bansos BPNT Tahap 5 Termin 1 Sudah Cairkah?

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong SSos MSi mengatakan, saat ini teknologi digital bisa mengatasi masalah ruang terkait waktu dan jarak, bisa berkomunikasi dengan siapapun dan dimanapun. 

"Namun sisi buruknya kerap kali tersebarnya info hoax, dan KIM harus menyampaikan informasi yang benar ke masyarakat dengan bahasa masyarakat," terangnya 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: dinkominfo muba