Ditemukan Pada Zaman Mesotopotamia, Batu Akik Lapis Lazuli Jadi Saksi Bisu Jejak Peradaban Manusia

Lapis Lazuli dapat dipergunakan dalam ukuran yang besar, makin tinggi karat maka makin tinggi pula nilainya. 

Jenis Lapis Lazuli antara lain, Lapis Lazuli Persia merupakan jenis terbaik di seluruh dunia yang dihasilkan di Afghanistan.

BACA JUGA:Mengungkap Keajaiban Batu Akik Sakti dari Kota Baturaja, Jadi Incaran Para Kolektor di Indonesia

BACA JUGA:Mengungkap Keajaiban Batu Akik Sakti dari Kota Baturaja, Jadi Incaran Para Kolektor di Indonesia

Lapis Siberia atau Rusia berkualitas bagus dengan beragam nada warna dan pyrite.

Lapis Lazuli Chili dengan kalsit yang tampak ada sedikit warna hijau jenis ini adalah yang paling rendah nilainya.

Batu akik Lapis Lazuli terkenal antara lain, liontin Lapis Lazuli Mesopotamia yang dibuat tahun 2900 sebelum masehi. 

Mangkuk Lapis Lazuli dari Iran yang ada sejak akhir abad ke-3 sebelum Masehi.

BACA JUGA:Batu Akik Bertuah dengan Motif Pamor Junjung Drajat, Konon Bisa Memperlancar Rezeki dan Meningkatkan Karir

BACA JUGA:4 Ciri-ciri Batu Akik Kinyang Air Asli, Nomor 3 Mudah Pecah

Ukiran gajah dari Lapis Lazuli yang berasal dari Mughal dengan tinggi 8 cm.

Alis mata pada topeng penguburan tutan Kamon sekitar tahun 1341-1323 sebelum Masehi. 

Ukiran pemandangan pegunungan yang berasal dari dinasti King sekitar tahun 1644-1922. 

Adapun negara penghasil Lapis Lazuli diantaranya Afghanistan Rusia dan Chile.

BACA JUGA:Harga Jualnya Selangit, Ini Batu Akik Berkhasiat Istimewa jadi Incaran Kolektor

Sumber: