Sinergi Mitra Mandiri Informatika dan IBM Hadirkan 2 Produk Perlindungan Data Pribadi

Hal ini memungkinkan para analis keamanan untuk menerima peringatan yang lebih akurat dan diprioritaskan, memudahkan mereka dalam mengidentifikasi potensi pelanggaran keamanan atau aktivitas mencurigakan.

"Ini berperan untuk sektor keuangan dapat menjaga data pelanggan dan aset finansialnya dengan lebih baik, sambil tetap efisien dalam tanggapannya terhadap ancaman, menjaga kepercayaan nasabah, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan ketat yang mengatur sektor ini,"terang Chandra Chen.

BACA JUGA:Paling Dicari Praktisi Supranatural, Ternyata Ini Tuah dari Batu Fosil Kijing Bungkem

Dengan kerjasama ini, diharapkan setiap institusi maupun organisasi terdorong untuk menciptakan ekosistem digital yang lebih aman, etis, dan patuh terhadap hukum, menjaga kepercayaan, dan melindungi data pribadi dengan cermat.

Dengan kesadaran yang semakin meningkat, diharapkan bahwa acara ini akan menjadi pendorong bagi perubahan positif dalam pengelolaan dan perlindungan data pribadi di Indonesia, menjadikan masyarakat dan perusahaan lebih siap menghadapi tantangan masa depan yang semakin terdigitalisasi.

Melalui pengenalan solusi unggulan dari IBM, seperti IBM Security Guardium dan IBM Security QRadar, serta melalui kolaborasi yang erat dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Mitra Mandiri Informatika terus berupaya memainkan peran yang sangat signifikan dalam memberikan pemahaman mendalam kepada perusahaan dan individu tentang urgensi serta peraturan yang mengatur perlindungan data pribadi.

Dengan kerjasama ini, tujuan utama adalah mendorong setiap institusi dan organisasi untuk aktif berkontribusi dalam menciptakan ekosistem digital yang lebih aman, etis, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Selain itu, melalui penyelenggaraan acara "Building Resilient Data Security: Technology's Key Role in Enterprise Personal Data Protection" diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran yang lebih luas dan menjadikannya sebagai katalisator bagi perubahan positif dalam pendekatan kita terhadap pengelolaan dan perlindungan data pribadi di Indonesia. Ini akan mempersiapkan masyarakat dan perusahaan dengan lebih baik untuk menghadapi tantangan masa depan yang semakin diwarnai oleh transformasi digital yang cepat.*

 

Sumber: