Honda

3 Bobotoh Dapat Hukuman Dilarang Masuk Stadion di Seluruh Indonesia selama 5 Tahun

3 Bobotoh Dapat Hukuman Dilarang Masuk Stadion di Seluruh Indonesia selama 5 Tahun

Para bobotoh berhasil memasuki stadion Indomilk Arena pada laga Dewa United versus Persib 26 November 2023 -Tangkapan layar X/@LalajoPersib-

PALEMBANG.PALPRES.COM - Komite Disiplin (Komdis) PSSI akhirnya memutuskan untuk memberikan hukuman melarang tiga suporter Persib Bandung (Bobotoh) imbas dari kerusuhan laga Dewa United versus Persib pada 26 November 2023 lalu.

Larangan ini terungkap dari rilis hasil sidang Komdis PSSI pada 5 Desember 2023.

Tiga Bobotoh dilarang memasuki stadion di seluruh Indonesia selama lima tahun imbas dari kerusuhan dalam laga Dewa United vs Persib Bandung di Indomilk Arena. 

Hasil sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI pada 5 Desember 2023 yang dirilis di laman resmi PSSI pada Senin 11 Desember 2023. 

BACA JUGA:PSSI Daftarkan 50 Pemain Timnas Indonesia ke Piala Asia 2023, Ada Justin Hubner?

BACA JUGA:Striker Sriwijaya FC Yevhen Bokhashvili Dilarang Tampil 2 Kali Pertandingan, Denda Rp5 juta

Ketiga suporter Persib tersebut adalah Rizky Saputra, Dendi Harianto, dan Aples.

Ketiganya mendapatkan hukuman sanksi larangan memasuki stadion di seluruh Indonesia selama 5 tahun karena telah melakukan pelanggaran sengaja hadir di stadion Indomilk Arena Tangerang, serta terjadi kerusuhan, pengerusakan yang terdapat korban luka-luka.

Sanksi ini merupakan imbas dari kerusuhan yang terjadi usai laga Dewa United versus Persib Bandung pada lanjutan Liga 1 2023-2024 di Indomilk Arena, Tangerang pada 26 November 2023 silam.

Untuk diketahui, saat itu, di lokasi kejadian terlihat bagian depan gerbang masuk stadion sudah dipadati suporter Persib yang ingin masuk ke dalam area stadion.

BACA JUGA:Pj Bupati Muba Buka Grastrack Bupati Cup 2023, Satu-satunya Balap Motor di Tengah Kota

BACA JUGA:TERUNGKAP! Anggaran untuk Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Bisa Untuk Beli Rumah Mewah

Diperkirakan jumlahnya mencapai ribuan.

Namun, saat itu pihak keamanan tak memberikan izin para suporter untuk masuk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: