Wow! KAI Divre III Catat 12.169 Orang Berangkat Libur Nataru Pakai Kereta Api, Puncaknya pada H-3 Natal
Manager Humas KAI Divre III, Aida Suryanti menjelaskan 4 hari masa posko Nataru sebanyak 6.029 penumpang yang naik dari Kertapati, 3.803 penumpang yang tiba di stasiun Kertapati dan selebihnya di stasiun tujuan penumpang yang dilalui yaitu Kertapati, Paya-alhadi farid-palpres.com
PALEMBANG.PALPRES.COM – Tercatat sebanyak 12.169 orang sudah berangkat menggunakan angkutan Kereta Api selama 4 hari masa posko angkutan Nataru 2023/2024 atau H-1 Natal Minggu 24 Desember 2023.
Hal ini diungkapkan oleh Manager Humas KAI Divre III, Aida Suryanti.
Dikatakannya, jika selama 4 hari masa posko angkutan Nataru 2023/2024 atau H-1 Natal Ahad 24 Desember 2023,KAI Divre III telah mengangkut sebanyak 12.169 penumpang.
Lebih lanjut dijelaskannya, tercatat sebanyak 6.029 penumpang yang naik dari Kertapati dan 3.803 penumpang yang tiba di stasiun Kertapati. Selebihnya di stasiun tujuan penumpang yang dilalui yaitu Kertapati, Payakabung, Prabumulih, Muaraenim, Lahat, Tebing Tinggi, Kota Padang dan Lubuklinggau.
BACA JUGA:7 Khasiat buah Mangga, Setelah Tahu Jangan Lupa Beli ya
Dikatakannya, puncak arus mudik libur Nataru tahun ini di 22 Desember 2023, tercatat ada 3.379 penumpang yang telah berangkat menggunakan kereta api.
"Angkutan Nataru tahun ini, kita menetapkan periode Angkutan Nataru selama 18 hari dari 21 Desember 2023 sampai dengan 7 Januari 2024," ujarnya, Senin 25 Desember 2023.
Oleh karena itulah, pihak KAI Divre III telah mempersiapkan petugas ekstra di beberapa titik rawan guna meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api di periode Angkutan Nataru ini.
Dimana daerah yang merupakan daerah pemantauan khusus sebanyak 52 titik terutama di lintas Kabupaten Muara Enim-Lahat-Tebing Tinggi dan Lubuk Linggau dan menyiapkan AMUS (Alat Material Untuk Siaga) di daerah rawan.
BACA JUGA:7 Warga Binaan Lapas Sekayu Dapat Remisi Khusus Hari Raya Natal 2023, Ini Besaran Masa Potongannya
Selain itu, sebagai langkah peningkatan keamanan dan ketertiban (kamtib) dalam perjalanan kereta api, stasiun, dan jalur kereta api.
"Kita melakukan koordinasi kewilayahan dengan aparat setempat dan senantiasa meningkatkan pengamanan operasi pada daerah pengawasan kamtib, unit pengamanan bekerja sama dengan TNI POLRI (eksternal)," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: