RDPS
Honda

Pertamina Hulu Energi NSO Bagikan Sembako untuk Korban Banjir di Aceh Utara

Pertamina Hulu Energi NSO Bagikan Sembako untuk Korban Banjir di Aceh Utara

PT Pertamina Hulu Energi North Sumatara Offshore (NSO) menyalurkan bantuan bahan sembako bagi korban banjir di Aceh Utara.-Istimewa-

ACEH, PALPRES.COM- PT Pertamina Hulu Energi North Sumatara Offshore (NSO) menyalurkan bantuan bahan makanan yang terdiri dari 300kg beras, 10 dus minyak goreng, 60 papan telur, 40 dus Indomie, 15 dus biskuit dan 50 dus air mineral.

Kepada masyarakat terdampak banjir di daerah terisolir yang berada di Kecamatan Pirak Timur, Kabupaten Aceh Utara, Aceh.

Senior Engineer PHE NSO, Hasanuddin Husin, mengatakan bahwa bantuan ini adalah wujud kepedulian PHE NSO kepada korban terdampak banjir. 

Adapun bantuan itu diserahkan di dapur umum yang ada di Lhoksukon yang dibangun oleh Kodim 0103/Aceh Utara. 

BACA JUGA:Booth Pertamina Hulu Energi Dapat Apresiasi Oleh Sosok Perempuan Ini, Pada Ajang Pertamina Eco RunFest 2023

Sedangkan untuk daerah terisolir di Kecamatan Pirak Timur seperti di Gampong Tring Kreh, Gampong Asan Krueng Kreh dan beberapa gampong lainnya diantar langsung mengunakan perahu.

“Bantuan ke daerah terisolir langsung diantar ke lokasi dengan menggunakan perahu. 

Pasalnya akses menuju ke lokasi putus total dan hanya bisa menggunakan perahu yang difasilitasi oleh personel Kodim 0103/Aceh Utara,” kata Hasanuddin Husin.

Berdasarkan data yang dilansir Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara, jumlah pengungsi mencapai 4.048 jiwa. 

BACA JUGA:Ini Komitmen Nyata Pertamina Hulu Energi, 101.090 Gram Jejak Karbon Dihilangkan

Sedangkan sehari sebelumnya pengungsi hanya 1.500 jiwa. 

Kepala Bidang Pemulihan dan Kesiapsiagaan Bencana, BPBD Aceh Utara, Mulyadi, dalam keterangan resminya menyebutkan, jumlah kecamatan yang terdampak akibat banjir juga bertambah.

“Jika sebelumnya hanya 12 kecamatan, sekarang sudah bertambah satu kecamatan lagi yaitu Kecamatan Syamtalira Aron, yang terendam banjir.

Jadi total ada 13 kecamatan terendam banjir,” ungkap Mulyadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: