Honda

Proyek Pembangkit Nuklir Pertama RI, Habiskan Rp18,8 Triliun, Ini Lokasinya

Proyek Pembangkit Nuklir Pertama RI, Habiskan Rp18,8 Triliun, Ini Lokasinya

Proyek PLTN pertama di Indonesia akan dibangun di Pulau Gelasa Bangka Belitung. Tampak ilustrasi salah satu Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir.-pixabay/fietzfotos-

BACA JUGA:Terpanjang di Indonesia, Inilah Proyek Jembatan Musi V di Sumatera Selatan, Kapan Rampung?

Tepatnya tahun ini.

Dia juga menjelaskan, bahwa proyek ini akan menghabiskan investasi sebesar US$ 900 Juta atau setara dengan Rp 14 Triliun dengan kurs Rp 15.700. 

Nilai ini jauh menurun dari rencana awal sebesar US$ 1,2 Miliar atau Rp 18,8 Triliun. 

“Kita akan membangun investasi sendiri tanpa APBN, dan kita menjual listrik bersaing dengan batu bara dan kita akan membangun pabrik,” ujarnya saat ditemui beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Investasinya Rp9,2 Triliun, Proyek Kereta Api di Sulawesi Selatan Dinilai Lambat Selesai, Kapan Beroperasi?

BACA JUGA:Rampung Agustus 2024, Inilah Proyek IPAL di IKN Kalimantan Timur, Secanggih Apa?

Seperti diketahui,  bahwa nuklir telah terbukti secara global mengurangi emisi gas rumah kaca. 

Selain itu, nuklir juga turut serta dalam penyediaan energi bersih. 

Dalam 50 tahun terakhir,  nuklir itu telah menurunkan 55 giga ton CO2, dan menjadi yang terbesar dalam sejarah.

Diharapakan dengan adanya PLTN ini nantinya, dapat bermanfaat untuk semua masyarakat di Indonesia. 

BACA JUGA:Diklaim Paling Ramah Lingkungan, Inilah Proyek Gudang Pintar di IKN Kalimantan Timur, Telah Beroperasi?

BACA JUGA:Didatangi KPK, Inilah Proyek Jembatan Mangkrak di Kalimantan Timur, Rugikan Negara Rp186 Miliar, Benarkah?

Terlebih untuk masyarakat sekitar. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: