Lebaran 2024 Sudah Fungsional, Inilah Proyek Tol Yogyakarta - Solo Senilai Rp27,8 Triliun, Progresnya?

PALPRES.COM - Pemerintah menargetkan proyek Jalan Tol Yogyakarta - Solo bisa rampung tahun 2024 ini.

Selain itu, peoyek jalan tol senilai Rp27,8 triliun ini juga bisa fungsional saat Lebaran Idul Fitri 2024.

Lantas, seperti apa progres kontruksi dari proyek Jalan Tol Yogyakarta - Solo ini?

Ya, Kementerian PUPR melalui Menteri Basuki Hadi Muljono juga menyebutkan bahwa Jalan Tol Yogyakarta - Solo bisa fungsional untuk mendukung arus mudik 2024.

BACA JUGA:5 Proyek Jalan Tol Ini Telan Biaya Pembebasan Lahan Termahal, Nomor 4 Tembus Rp 3 Triliun!

BACA JUGA:Bekerja 24 Jam Nonstop, Proyek Bendungan Baru di Sumatera Utara Malah Molor, Kapan Selesai?

Untuk mendukung arus mudik lebaran 2024, ruas Kartasura - Klaten sudah bisa digunakan secara fungsional sepanjang 22,3 kilometer.

Kemudian ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 3 kilometer ditargetkan siap mendukung arus mudik Lebaran tahun 2024.

Menteri Basuki menuturkan, secara keseluruhan ruas Kartasura - Klaten sepanjang 22,3 kilometer akan tuntas pada Juli 2024.

Sementara ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 20 kilometer ditargetkan tuntas di akhir September 2024 nanti.

BACA JUGA:Sulitnya Akses Distribusi Logistik Pemilu di Wilayah Terluar OKI, KPU Pastikan Tepat Waktu dan Jumlah

BACA JUGA:13 Cara Merawat Mutiara agar Tetap Mengkilap, Nomor 12 Sering Terlupakan

Pembangunan jalan tol Yogyakarta - Solo diyakini bakal meningkatkan konektivitas antara Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah.

Jalan Tol Yogyakarta - Solo nantinya akan terhubung dengan Jalan Tol Yogyakarta - Bawen dan dengan jalan tol Semarang - Solo.

Ruas jalan tol ini nantinya membentuk segitigas emas pertumbuhan ekonomi pada kawasan Yogyakarta, Solo dan Semarang.

Menurutnya, kontruksi ruas Kartasura - Klaten ditargetkan selesai 100 persen pada Juli 2024.

BACA JUGA:Ruas Jalan Menghubungkan Sekayu-Teladan Putus Akibat Banjir, Pemkab Muba Bakal Lakukan Ini

BACA JUGA:Suzuki Invicto: Kembaran Innova Zenix, Tapi Harganya Lebih Murah, Kok Bisa?

Sedangkan ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 20 kilometer bisa tuntas akhir Desember 2024.

Sejalan dengan hal tersebut, Kementerian PUPR mengimbau PT Jogja Solo Marga Makmur selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) bisa mempercepat penyelesaian kontruksi Jalan tol dari Kartasura ke arah Yogyakarta.

Kehadiran tol ini kedepannya diyakini bisa mengurangi beban jalan nasional Yogyakarta - Solo yang kondisinya saat ini kerap mecet.

Terkhusus di arah menuju destinasi pariwisata sepanjang koridor seperti Candi Prambanan.

BACA JUGA:8 Tahun Beroperasi, Bandara di Gorontalo Malah Kena Gugat, Lahannya 7.448 M2 Jadi Sengketa?

BACA JUGA:3 Wisata Air Terjun yang Lagi Hits di Bandung, Nomor 2 Dijuluki Air Terjun Niagara Mini

Bukan hanya itu, jalan tol ini juga bisa memangkas waktu tempuh perjalanan dari Yogyakarta ke Solo dan sebaliknya serta menuju ke Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo.

Sebagai informasi tambahan, Jalan Tol Yogyakarta - Solo hingga NYIA Kulonprogo secara keseluruhan mempunyai panjang 96,57 kilometer yang terdiri dari 3 seksi.

Rinciannya, Seksi 1 Solo - Klaten - Purwomartani sepanjang 42,3 kilometer.

Seksi 2 Purwomartani - Monjali - Sleman sepanjang 16 kilometer.

BACA JUGA:Didatangi KPK, Inilah Proyek Jembatan Mangkrak di Kalimantan Timur, Rugikan Negara Rp186 Miliar, Benarkah?

BACA JUGA:HP IQOO 12 5G: Spesifikasi Lengkap dan Harga, Performa Luar Biasa Buat Gaming

Dan Seksi 3 Gamping - Kulonprogo sepanjang 38,57 kilometer.

Investasi total dari pembangunan tol Yogyakarta - Solo mencapai Rp27,8 triliun. *

Sumber: