Sejarah Perintah Puasa di Bulan Ramadan, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

BACA JUGA:Penerima PKH dan BPNT Dapat Modal Usaha Rp6.000.000 Tahun Ini, Simak Cara Pengajuannya!

Namun untuk orang yang tua, Allah SWT memberikan keringanan untuk berbuka, tapi syaratnya harus tetap memberikan makanan untuk orang miskin. 

Jauh sebelum turunnya ayat yang mewajibkan puasa Ramadan, umat Islam berpuasa wajib pada tanggal 10 Muharram atau yang dikenal dengan hari Asyura. 

Lantas, kapan umat Islam diwajibkan puasa di bulan Ramadan bukan bulan Muharram? 

Puasa diwajibkan bagi umat Islam di seluruh dunia untuk pertama kali pada tahun kedua Hijriyah. 

BACA JUGA:Sasar 293 Bayi Bawah 2 Tahun, Inilah Program BAAS di OKI, Efektif Turunkan Stunting?

BACA JUGA: Gandeng Venezuela, Indonesia Siap Akuisisi Blok Migas Baru di Luar Negeri, Kapan Realisasinya?

Kala itu itu, Nabi Muhammad SAW baru saja menerima perintah untuk mengubah arah kiblat dari Baitul Maqdis di Palestina, ke arah Masjidil Haram di Makkah.

Dari situlah kemudian puasa di bulan Ramadan dilaksanakan setiap tahun bagi seluruh umat Islam di dunia. 

Allah SWT memberikan manfaat yang tak terhingga bagi makluknya yang melaksanakan  puasa di bulan Ramadan dengan baik, yakni dilipatgandakan pahalanya untuk semua amal ibadah yang dilakukan.

Seperti sholat tarawih, sahur, baca Al-qur’an dan lain-lain. 

BACA JUGA:Kiper Asal Bundesliga Jatuh Hati ke Timnas Indonesia, Tunggu Tawaran Naturalisasi

BACA JUGA:Ternyata Seenak Ini, Resep Odeng Khas Korea Dijamin Anak-anak Pada Suka

Namun pahala puasa tersebut  akan sia-sia bila kita melakukan beberapa perbuatan seperti marah, iri dengki, dan sombong. 

Untuk itu kita perlu menjaga ibadah Ramadan dengan baik agar mendapatkan pahala puasa. *

Sumber: