Pohon Tumbang di Jalanan Sekayu, Ini yang Dilakukan BPBD Muba

 

MUBA, PALPRES.COM - Hujan deras disertai angin kencang, Kamis 8 Februari 2023 malam menyebabkan satu pohon besar tumbang di Jalan Kolonel Wahid Udin Sekayu, tepat di depan Kantor Bawaslu sekitar pukul 20.00 WIB. 

Tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut.

Namun tumbangnya pohon berukuran besar itu menutupi satu ruas jalan, sehingga membuat pengendara tidak bisa melintas.

BPBD Muba mendapatkan informasi dari masyarakat, yang masuk ke Muba Siaga 112 dan Muba Fast Track.

BACA JUGA:Punya Tampilan Keren Banget, Yamaha Sudah Rilis MX King 160 CC, Akan Tetapi?

BACA JUGA:Harga 2024, Rekomendasi Laptop Murah di Bawah Rp 8 Juta OTR Jakarta

Selanjutnya, BPBD Muba melalui Tim TRC-PB BPBD Muba langsung gerak cepat ke lokasi untuk melakukan evakuasi pohon yang tumbang. 

"Sekitar pukul 21.00 WIB pohon tumbang berhasil dievakuasi, dan pengguna jalan dapat menggunakan jalan lintas seperti biasa," ungkap Kepala BPBD Muba, Pathi Ridwan SE ATd MM.

Ia mengingatkan, bagi kepada pengendara dan masyarakat saat hujan deras disertai angin kencang untuk menghindari aktifitas di luar rumah. 

"Kalau sedang berada di jalan, sebaiknya saat hujan deras tidak usah berteduh dibawah pohon," imbaunya.

BACA JUGA:Tips Ampuh Mengatasi Nyeri Asam Urat dengan Baking Soda, Diminum Malam Hari Sebelum Tidur

BACA JUGA:Suzuki Saluto 125, Ancaman Serius Grand Filano dan Stylo, Desainnya Eropa Banget!

Tanggap Bencana

Selain menyebabkan pohon tumbang dan longsor, hujan deras yang kerap mengguyur sejumlah daerah di Sumsel, termasuk Musi Banyuasin, kerap menyebabkan bencana banjir.

Seperti yang beberapa waktu lalu, melanda beberapa titik di Kabupaten Muba.

Nah, berikut ini 5 himbauan dari Kapolsek Sanga Desa terkait bencana banjir yang perlu diketahui.

BACA JUGA:Mencapai Takwa di Bulan Ramadan, Maksimalkan Latihan di Bulan Syakban, Ini Kata Ustaz Adi Hidayat

BACA JUGA:Nubia Red Magic 9 Pro, Inilah Raja Baru HP Gaming, Kerennya Keterlaluan!

Curah hujan beberapa pekan terakhir cukup tinggi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).

Beberapa desa di sejumlah kecamatan pun mulai terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.

Seperti di beberapa desa yang ada di Kecamatan Sanga Desa.

Untuk mengantisipasi hal tidak diinginkan, Kapolsek Sanga Desa Iptu Nasirin SH mengeluarkan 5 poin himbauan bagi masyarakat khususnya daerah yang terdampak.

BACA JUGA:Ingin Mendapat Karomah dari Allah SWT? Ini Amalan yang Perlu Dilakukan Setiap Hari

BACA JUGA:Gigi Kuning Jadi Putih dengan Bleaching, Kenali Manfaat dan Efek Sampingnya

Adapun 5  imbauan yang disampaikan bagi masyarakat Kecamatan Sanga Desa, diantaranya.

1. Kurangi aktivitas diluar rumah saat terjadi banjir.

2. Amankan surat penting dan barang berharga lainnya dari air banjir.

3. Agar orang tua melarang anak-anak bermain disekitar arus banjir.

BACA JUGA:Ingin Wajah Selalu Glowing, Kenali Produk Skincare yang Cocok Agar Kulit Sehat dan Cerah

BACA JUGA:Sebaiknya Dikerjakan, 6 Amalan di Jumat Terakhir Bulan Rajab, Hidup Berkah dan Berlimpah Pahala

4. Hindari berteduh atau berdiri di area tiang listrik atau tegangan listrik.

5. Waspada terhadap ancaman hewan buas dan hewan berbisa yang naik kepemukiman.

Kapolsek Sanga Desa Iptu Nasirin SH mengatakan, himbauan itu sendiri disampaikan kepada masyarakat karena curah hujan dan juga ketinggian air sungai musi pun mengalami kenaikan.

“Sudah ada beberapa desa yang terendam banjir, ketinggian itu bervariasi ada yang semata kaki atau diatas lutut,” ungkap Nasirin, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Tahukah Kamu? 3 Makanan yang Identik dengan Kolesterol Jahat, Hindari Agar Tubuh Tetap Sehat

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Datangi Mapolres Muratara Bersama PJU, Inilah Tujuannya

Selain itu juga, anggota Bhabinkamtibmas terus memonitor dan turun ke lokasi sejumlah banjir untuk membantu dengan tim siaga bencana banjir.

“Kita terus berkoordinasi bersama dengan pihak pemerintah kecamatan dan tim dari BPBD.

Hal itu tentunya menjadi kunci utama dalam menghadapi keharuan yang ditimbulkan oleh bencana alam ini,” tegasnya.

Sebelumnya, pada Senin 8 Januari 2024 Pj Bupati Muba, Drs Apriyadi MSi mengunjungi Kecamatan Sungai Keruh.

BACA JUGA:Saat Perayaan Imlek, Gong Xi Fa Cai Bukan Selamat Tahun Baru, Lantas Apa Artinya?

BACA JUGA:Sidang Kelulusan Akhir Tingkat Panda Seleksi Penerimaan Terpadu SIPSS, Polda Sumsel Gelar Virtual Live

Kedatangan Pj Bupati Muba tersebut untuk mengunjungi warga terdampak banjir di Desa Kertajaya, Kecamatan Sungai Keruh.

Mengingat curah hujan beberapa pekan terakhir cukup tinggi sehingga mengakibatkan sungai Sake meluap.

Saat peninjauan, Pj Bupati Muba pun secara simbolis menyerahkan bantuan beras dan paket sembako kepada warga yang yang terdampak banjir.

Di setiap lokasi banjir dan usai menyerahkan bantuan, Apriyadi berbincang langsung dengan warga dan bagi-bagi buku tulis gratis kepada anak-anak setempat. 

BACA JUGA:Lakukan Cara Alami Ini Agar Gigi Lebih Putih Bersih, Nafas pun Segar Percaya Diri Meningkat

BACA JUGA:Ciptakan Situasi Aman dan Kondusif, Personel Subdit Wisata Ditpamobvit Polda Sumsel Lakukan Ini

Pj Bupati Muba juga terus mengingatkan agar menjaga anak-anak dan keluarga saat berada di lokasi banjir.

"Musim banjir sekarang, sangat rentan anak-anak terkena penyakit dan juga kondisi lingkungan yang banjir bisa membahayakan anak-anak.

Apalagi yang belum bisa berenang. Untuk itu, selalu jaga anak-anak dan keluarga," imbaunya.

Pj Bupati juga berpesan kepada para Kepala Desa melalui Camat untuk terus mendata warganya yang terkena dampak banjir. *

 

Sumber: dinkominfo muba