Memiliki Energi Yoni dalam Hal Keberuntungan, Inilah Ciri-ciri Perkutut Katuranggan Noroyono

Pamor dari perkutut katuranggan Noroyono berhubungan erat dengan kedamaian. 

Dipercaya mampu mendatangkan kebahagiaan, keberuntungan, ketentraman, serta kesejahteraan bagi pemiliknya. 

BACA JUGA:Mengungkap Misteri Perkutut Korowelang: Burung Ajaib yang Sering Dikaitkan dengan Mitos Berubah Jadi Ular

BACA JUGA:Burung Perkutut Berkicau Menjelang Subuh Mengisyaratkan Bahaya, Benarkah? Cek Jawabannya di Sini

Selain itu, perkutut ini dianggap memiliki kemampuan untuk menyimak segala hal dengan serius dan memperhatikan dengan dalam, memberikan pemiliknya pengetahuan yang dalam pula.

Menariknya, perkutut katuranggan Noroyono juga dianggap memiliki sifat yang mulia, seperti menghormati yang lebih tua, menghargai yang muda, serta membimbing yang lebih muda untuk taat pada ajaran budi pekerti yang luhur. 

Nama "Noroyono" sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti "narayana" atau "narayan", yang diyakini sebagai reinkarnasi dari Dewa Wisnu.

Keunikan lain dari perkutut ini adalah bahwa ia cocok dipelihara oleh semua kalangan, namun lebih cocok lagi untuk dipelihara oleh orang-orang yang memiliki profesi yang membutuhkan pendalaman dan ketelitian.

BACA JUGA:5 Jenis Perkutut Katurangan Pembawa Keberuntungan dan Rezeki Menurut Primbon Jawa, Yuk Kenali Ciri-cirinya

BACA JUGA:Kebiasaan Manggung Jenis Perkutut Ini Mengundang Kebahagiaan dan Kekayaan, Segera Pelihara

Meskipun kepercayaan terhadap pamor perkutut katuranggan Noroyono masih dipertahankan oleh sebagian masyarakat, namun ada juga yang telah meninggalkan keyakinan tersebut. 

Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap perkutut masih menjadi subjek yang menarik dan dipengaruhi oleh banyak faktor.

Bila kamu menjumpainya di pasar segera beli dan peliharalah.

Rawatlah burung perkutut ini dengan baik karena diyakini memiliki tuah yang sangat luar biasa yang dapat membawa keberuntungan pada pemiliknya.

BACA JUGA:Makna Burung Perkutut Bunyi di Tengah Malam Menurut Primbon Jawa, Pertanda Kedatangan Roh Jahat?

Sumber: