Honda

WOW! Bendungan Terpanjang Se-Asia Tenggara Ada di Nganjuk Jatim, Pembangunannya Telan Dana Rp 2,5 Triliun

WOW! Bendungan Terpanjang Se-Asia Tenggara Ada di Nganjuk Jatim, Pembangunannya Telan Dana Rp 2,5 Triliun

Terpanjang Se-Asia Tenggara di Ngajuk Jatim, telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Jokowi pada tahun 2022 lalu.-Maps/Darmawan Eka-

BACA JUGA:Dananya Dikorupsi Rp7 Miliar, Inilah Proyek Jembatan Mangkrak di Kediri, Mantan Walikota Terlibat?

Sumber air untuk Bendungan Semantok berasal dari aliran Sungai Semantok yang memiliki panjang sekitar 18,19 km. 

Sungai tersebut juga mempunyai daerah tangkapan air sekitar sekitar 54.032 km2, sehingga volume aliran air yang masuk rata-rata 64,77 m3/tahun. 

Dengan luas area genangan sebesar 365 hektar, Bendungan Semantok diharapkan mampu mereduksi risiko banjir hingga 137 m3/detik di wilayah hilir yang dialiri Sungai Semantok saat musim hujan.

Disamping itu, Bendungan Terpanjang Se-Asia Tenggara ini juga memiliki potensi wisata yang bisa dikembangkan. 

BACA JUGA:Berkapasitas 40 Megawatt, Proyek Strategis Nasional Ini Jamin Pasokan Listrik di Sulawesi Tengah Aman

BACA JUGA:Sedot APBD Senilai Rp75 Miliar, Inilah Proyek Jembatan di Sulawesi Selatan, Tahan Gempa?

Sehingga dapat menumbukan perekonomian warga. 

Di balik nilai anggaran pembangunan yang begitu fantastis, Bendungan Semantok dinobatkan sebagai bendungan terpanjang se-Asia Tenggara. 

Dikutip dari Kementerian BUMN, rekor Bendungan Semantok sebagai Pelaksana Pembangunan Bendungan Terpanjang diberikan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada 4 November 2022 yang lalu. 

Serta masuk dalam finalis Kompetisi Konstruksi Dunia .

BACA JUGA:Luas Lahannya 3.000 Hektar, Inilah Proyek Bandara Soekarno-Hatta II di Jawa Barat, Kapan Dibangun?

BACA JUGA:Anggaran Fantastis Rp 10 T, Proyek Bandara dengan Runway Terpanjang Ini Berada di Jatim, Intip Progresnya

Rekor tersebut diraih oleh Bendungan Semantok lantaran megaproyek ini memiliki panjang 3.100 meter. 

Bendungan ini diklaim dapat memasok air untuk irigasi sawah seluas 1.900 hektar

Sebagai tambahan informasi, selain proyek Bendungan Terpanjang Se-Asia Tenggara yang telah jadi ini, akan ada juga proyek lainnya yang sedang jalan, dan baru akan dimulai, serta masuk dalam PSN.

Berikut proyek yang dimaksud:

BACA JUGA:Nabrak Aset Pemprov, Proyek Terowongan di Kalimantan Timur Dihentikan Sementara, Bakal Dilanjutkan?

BACA JUGA:Inilah Proyek Flyover Pertama di Kota Serang, Ditarget Rampung November 2024, Anggarannya?

1. Sektor Jalan Tol

Jalan Tol Pandaan-Malang

Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo

Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Target Penyelesaian Tahun 2024 Ruas Jalan Tol Probolinggo-Besuki)

BACA JUGA:Dikerjakan Tahun Ini, Megaproyek Jalan Tol Demak - Tuban Telan Investasi Rp45,71 Triliun, Bakal Terealisasi?

BACA JUGA:Ikon Baru di Jawa Tengah, Inilah Proyek Jembatan Lengkung Senilai Rp11,05 Triliun, Apa Istimewanya?

Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar Flyover dari dan menuju Terminal Teluk Lamong Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri. 

2. Sektor Bandara

Bandara Kediri.

3. Sektor Kereta 

BACA JUGA:Mubazir Selama 17 Tahun, Inilah Proyek Pipa Tranmisi Gas di Jawa Tengah, Kembali Dilanjutkan?

BACA JUGA:Produksi Padi Meningkat 250 Persen, Inilah Proyek Bendungan Senilai Rp1,47 Triliun di NTT, Kapan Rampung?

Kereta Api Jakarta-Surabaya

Double Track Jawa Selatan. 

4, Sektor Bendungan 

Bendungan Bendo

BACA JUGA:Proyek Strategis Nasional di Sulawesi Tengah Resmi Beroperasi, 30.000 Rumah Tangga Bakal Nikmati Listrik

BACA JUGA:Telan Investasi Rp24,6 Triliun, Inilah Proyek Tol Mangkrak di Bali, Kendalanya?

Bendungan Gongseng Bendungan Tukul 

Bendungan Semantok 

Bendungan Bagong 

Bendungan Karangnongko. 

BACA JUGA:Proyek Pengerjaan Terowongan Sepanjang 1,2 Kilometer di Samarinda Berhenti, Kenapa? 2 Masalah Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Selangkah Lebih Maju, Sumatera Selatan Kebut Proyek Jalan Tol 111,7 Kilometer, Bagaimana Progresnya?

Masih banyak lagi proyek lainnya yang ada dalam beberapa sektor.

Seperti air bersih, energi, gas, smelter, dan lain sebagainya.

Diharapkan, pembangunan besar-besaran ini bisa menyerap tenaga kerja lokal, sehingga bisa mengerakan roda perekonomian. 

Sehingga kekayaan alam ini nantinya akan berasal dari rakyat, dan kembali ke rakyat. *

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: