PT Pos Indonesia Sebar Surat Undangan Pencairan Bansos PKH dan BPNT, Intip Wilayah Mana Saja

- Anak SMA Rp500.000. 

Sedangkan untuk bantuan BPNT yang cair lewat Pos untuk alokasi bulan Januari sebesar Rp200.000.

BACA JUGA:Jawa Timur Mulai Cairkan Lagi Bansos PKH dan BPNT Hari Ini di Kantor Pos, Daerah Mana Saja?

BACA JUGA:GERCEP! 3 Daerah Sudah Cairkan Bansos Hari Ini, Update Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan di SIKS-NG

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pencairan PKH dan BPNT lewat Pos selalu dibersamakan atau serentak. 

Jadi bagi para KPM yang terdaftar sebagai penerima PKH dan BPNT berkesempatan mendapatkan bantuan sosial dobel dari pemerintah.

Untuk mengetahui siapa saja penerimanya dapat dicek di laman resmi cekbansos.kemensos.go.id. 

Penyaluran PKH tahap 1 dan BPNT Januari ini sudah mulai merata di seluruh daerah di Indonesia, baik itu yang disalurkan lewat Pos maupun KKS Bank Himbara. 

BACA JUGA:Rezeki Masyarakat Tidak Berhenti Ketika Kotak Suara Ditutup, Berikut 3 Bansos Kemensos Siap Cair Via PT Pos

BACA JUGA:Bansos Mitigasi Risiko Pangan Rp 600.000 Cair Usai Pemilu 2024, Cek Daftar Penerimanya Disini

Terpantau, pasca pemilu di Provinsi Jawa Timur sudah memulai proses pencairan bantuan sejak kemarin 16 Januari 2024. 

Tidak menutup kemungkinan wilayah  lain juga sudah mulai menyalurkan bantuan ini kepada penerimanya.

Selain PKH dan BPNT, bantuan yang juga disalurkan lewat Pos adalah CPP beras 10 kilogram per bulan untuk alokasi bulan Januari 2024.

Pemerintah sudah memulai proses penyaluran bantuan beras ini sejak pertengahan bulan Januari dan masih berlangsung hingga sekarang.

BACA JUGA:Warga Jambi Siap-siap, Liburan ke Jakarta cuma 10 jam lewat Jalan Tol Ini, Kapan Beroperasi?

BACA JUGA:Selangkah Lagi, Jalan Tol Pertama di Jambi Sepanjang 169 Kilometer Rampung, Jambi-Jakarta Tembus 10 Jam

Bantuan yang disalurkan berupa beras ukuran 10 kilogram alokasi Januari.

Sedangkan untuk bulan Februari, meskipun sudah memasuki periode salur namun belum terjadwal. 

Jumlah penerima bantuan ini pada tahun 2024 meningkat menjadi 22 juta.

Penerimanya juga tidak hanya penerima PKH dan BPNT melainkan juga masyarakat lain yang terdata di P3KE dari Kementerian PMK. *

BACA JUGA:Jambi-Palembang 8 Jam Kini Bisa Ditempuh Hanya 3,5 Jam Setelah Ada Tol Ini, Kapan Beroperasi?

Sumber: