Honda

Grade A dan Usia Muda, Striker Inikah Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Berikutnya?

Grade A dan Usia Muda, Striker Inikah Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Berikutnya?

Grade A dan usia muda, striker inikah calon pemain naturalisasi timnas indonesia berikutnya?-Instagram/@oleromeny-

PALEMBANG, PALPRES.COM - PSSI masih menutup rapat identitas calon striker naturalisasi Timnas Indonesia

Namun berdasarkan kriteria yang ditetapkan, besar kemungkinan striker FC Utrecht adalah sosok yang diincar tersebut.

Seperti diketahui, PSSI gencar mencari pemain keturunan Grade A untuk memperkuat lini serang Timnas Indonesia yang dinilai masih melempem.  

Pengamat sepakbola Tanah Air, Ronny Pangemanan mengatakan, sosok striker yang dimaksud sudah ada.

BACA JUGA:5 Pemain Naturalisasi yang Tak Pernah Dipanggil Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong, Nomor 1 Bomber Subur

BACA JUGA:Sandy Walsh Ingin Masuk Skuad Timnas Indonesia U23 Indonesia, Ini Syaratnya!

Tapi memang belum bisa disebutkan identitasnya mengingat negosiasi masih berlangsung.

“Satu berita penting yang harus saya sampaikan hari ini. Striker itu sudah ada, tapi ini harus dibicarakan dulu. Striker ini senang dan ingin memperkuat Timnas Indonesia. Striker ini tidak main-main, Grade A,” kata Bung Ropan dikutip dari Channel YouTube Bung Ropan, Rabu 14 Februari 2024.

“Siapa striker tersebut? Masih dirahasiakan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Karena kalau disebut namanya kemudian tidak jadi kan tidak enak. Saya juga baru bicara dengan pak Erick dan nantinya Pak Erick akan berkomunikasi dengan pemain ini lewat conference atau zoom, ngobrol-ngobrol santai dengan pemain tersebut,” lanjut mantan manajer Persija Jakarta ini.

Belum jelas siapa striker naturalisasi Timnas Indonesia yang baru itu.

BACA JUGA:Media Korsel Sebut Shin Tae-yong Bakal Jadi Pelatih Timnas Korea Selatan Lagi, Sayonara Timnas Indonesia!

BACA JUGA:Pemain Muda Ajax Masuk Target Naturalisasi Timnas Indonesia, Siapa Dia?

Namun melihat perkembangan yang ada, hanya satu orang striker keturunan Indonesia yang berstatus Grade A.  

Dia adalah Ole ter Haar Romeny, striker FC Utrecht.

Ia gabung FC Utrecht pada musim panas 2023.

Romeny sangat potensial bagi Timnas Indonesia.

BACA JUGA:3 Pemain Ini Menolak Panggilan Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Begini Nasibnya Kini

Ia baru berusia 23 tahun, namun sudah masuk kategori Grade A karena bermain di kasta teratas Liga Belanda, Eredivisie, kompetisi yang masuk lima besar di Eropa.

Ucapan Bung Ropan tadi hanyalah satu tanda Romeny akan gabung Timnas Indonesia.

Tanda lainnya datang dari akun @FT_IDN.

Akun ini menulis ada potensi reuni akademi NEC Nijmegen di Timnas Indonesia.

“Jika terealisasikan akan ada reuni Akademi NEC Nijmegen di Timnas,” tulis akun @FT_IDN dalam unggahannya semalam.

Unggahan akun tersebut bisa dipercaya alias bukan bualan.

Terlebih akun ini memang sering diminta bantuan oleh PSSI untuk menyiapkan atau memberikan database pemain keturunan.

Diprediksi maksud tweet dari @FT_IDN merujuk kepada Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard) dan Ole Romeny (FC Utrecht), yang sama-sama jebolan akademi NEC Nijmegen. 

 

Profil Ole Romeny

Ole Romeny lahir pada tanggal 20 Juni 2000 di Nijmegen, Belanda.

Ia memiliki darah keturunan Indonesia dari sang Ibu, yaitu neneknya yang kelahiran Medan, Sumatera Utara.

Namanya memang kurang familiar bagi pecinta sepakbola Indonesia.

Namun, ia bermain apik bersama FC Emmen pada musim 2022-2023 lalu. 

Dalam 33 pertandingan, ia mengemas 11 gol.

Ole Romeny memang tampil gemilang di liga kasta tertinggi Belanda itu, akan tetapi tidak bisa menyelamatkan FC Emmen dari zona degradasi.

 

Karier Klub

Ole sudah memulai karier di dunia sepakbola sejak umur 8 tahun di sebuah klub bernama DVOL pada tahun 2005 sampai 2011.

Lalu ia pindah ke NEC Nijmegen dari tahun 2011 sampai 2018. 

Selanjutnya, ia dipromosikan ke tim utama klub dan ikut latihan di Spanyol. 

Di bawah asuhan Pepijn Leijnders, ia bergabung dengan skuad inti.

Debutnya di tim tersebut terjadi pada 19 Januari 2018 saat melawan Alemere City.

Ia menggantikan sahabat kecilnya, Ferdi Kadıoğlu. 

Sayangnya, laga debut itu berakhir dengan mendapatkan kartu merah. 

Ole menjadi pemain termuda di liga kedua Belanda yang menerima kartu merah saat debut.

Tahun 2020, Ole dipinjamkam ke Willem II selama satu musim. Kemudian, ia kembali bergabung dengan FC Emmen pada musim 2022/23. 

Saat ini, pemain berusia 23 tahun ini sudah terikat kontrak dengan FC Utrecht dengan durasi 3 tahun. *

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: