Jokowi Resmikan Bendungan di Sulawesi Utara, Jadi Solusi Pengelolaan Air dan Energi Masa Depan?
Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Lolak di Sulawesi Utara yang menjadi solusi permasalahan air dan energi masa depan-Sekretariat Presiden-
Hal ini menjadi langkah signifikan dalam memperbaiki disparitas tersebut.
Bukan itu saja, Bendungan Lolak ini juga diharapkan bisa mengurangi risiko banjir hingga 29 persen di wilayah sekitar.
BACA JUGA:Hp Oppo A57 Tampil Stylish dan Modern, Tawarkan Spesifikasi Canggih Buat Anak Muda
Tentunya, infrastruktur ini merupakan sebuah perbaikan yang signifikan dibandingkan kondisi sebelumnya.
Terlebih, menurut Jokowi, bendungan ini juga berkontribusi pada produksi energi melalui pemanfaatan listrik ecohydro serta mendukung Bolaang Mongondow sebagai lumbung padi di Sulawesi Utara.
Jokowi menilai pentingnya pengelolaan sumber daya air di Indonesia yang semakin terlihat jelas.
Jokowi membandingkan dengan provinsi lain, serta kabupaten lain yang juga terdapat bendungan dengan kapasitas yang hampir sama.
BACA JUGA:INGAT! 3 Alasan Mengapa Tangki Mobil Harus Tetap Terisi, Jangan Biarkan Kosong ya Guys!
BACA JUGA:Ruas Tol di Sumatera Utara Berlimpah, di Sumatera Barat Progresnya Lambat, Tanya Kenapa?
Tentunya, air di Indonesia akan bisa dikelola dengan baik sehingga bermanfaat seperti bendungan di Sulawesi Utara tersebut.
Selain meningkatkan ketersediaan air dan energi, ini juga memastikan bahwa Indonesia tetap bisa menghadapi tantangan masa depan dengan sumber daya yang leih baik dan berkelanjutan.
Dengan makin banyaknya pembangunan infrastruktur seperti Bendungan Lolak, Indonesia bakal mampu mengelola sumber dayanya dengan lebih efektif, mendukung pertanian, mengurangi risiko bencana alam, dan memajukan produksi energi bersih bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Budi Karya Samadi.
BACA JUGA:Fly Over Simpang Mayang, Proyek Jalan Layang Rp199 Miliar di Jambi, Sampai Dimana Progresnya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: