Honda

Mengenang Almarhum Donny Kesuma, Peraih Medali Emas SEA Games Pertama Indonesia di Cabang Softball

Mengenang Almarhum Donny Kesuma, Peraih Medali Emas SEA Games Pertama Indonesia di Cabang Softball

Mengenang almarhum Donny Kesuma, peraih medali emas SEA Games pertama Indonesia di cabang softball.-Instagram/@donnykesumaofficial-

Indonesia menjadi juara umum SEA Games 1997 saat menjadi tuan rumah dengan 194 emas, unggul jauh dari Thailand sebagai peringkat kedua yang hanya memperoleh 83 emas.

Di tahun yang sama, Donny Kesuma kemudian menjajal peruntungannya dengan terjun ke dunia hiburan dengan menjadi aktor.

BACA JUGA:Indonesia Vs Vietnam Ajang Jay Idzes dan Nathan Debut? STY: Kasih Tahu Gak Ya

Donny Kesuma debut di dunia seni peran dengan membintangi serial televisi "Bidadari yang Terluka" pada 1997.

Setelahnya, Donny Kesuma makin aktif di dunia peran, sejumlah sinetron ia bintangi seperti Hari Berganti Hari (1999), Sitti Nurbaya (2004), Jelita & Juwita (2005), Habibi dan Habibah (2005), Alisha (2007), hingga Police 86 (2012).

Donny Kesuma dinilai sebagai salah satu atlet terbaik Indonesia. 

Pada 2015, ia sempat mengalami serangan jantung dan dipasang ring.

Tony Pratono yang juga bergabung dalam Kobra Master Softball bersama Donny Kesuma, sempat menjenguk dan berkomunikasi saat masih dirawat di Rumah Sakit St Carolus.

"Saya bertemu di Rumah Sakit St Carolus dalam penyembuhan, sudah bisa komunikasi. Rabu dia pulang. Jumat saya dengar dilarikan ke rumah sakit lagi," jelasnya.

"Masih (aktif di softball). Walaupun beliau sudah tidak bermain. Walaupun sekadar lempar tangkap, kami di Kobra Master Softball masih suka berlatih bareng juga," kenang Tony Pratono.

Bahkan, Tony Pratono mengatakan mereka tengah mempersiapkan tim untuk bertanding di Malaysia. 

Softball dikatakan sudah mendarah daging dengan Donny Kesuma.

"Kita mempersiapkan tim untuk pergi Malaysia ada turnamen di sana, bulan Oktober. Pertandingan September tanggal 18," ucap Tony.

"Dia itu salah satu ofisial. Dia sudah nggak main lagi, tapi lebih membantu kita," tegasnya.

 

Kronologi Sakit Donny Kesuma

Sebelumnya, Donny sempat dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan intensif karena sakit lemah jantung. Donny memang sempat dirawat, dan sudah diperbolehkan pulang.

Namun ternyata setelah di rumah kondisi Donny Kesuma kembali menurun. 

Alhasil, keluarga memutuskan membawa Donny ke rumah sakit di daerah Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu, 16 Maret 2024. 

Ghassaan Indira Kesuma, anak Donny Kesuma, mengungkapkan kronologi ayahnya dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan intensif.

"Jadi kronologinya Papa setelah pulang dari RS yang di Salemba itu yaitu Rumah Sakit Carolus, Papa udah diperbolehkan pulang karena hasil tes lab darahnya itu normal," ungkap Ghassaan Indira Kesuma lewat Zoom.

"Jadi setelah dua tiga hari ke depan ternyata Papa masih lemes sampai akhirnya kemarin tanggal 16 Maret jam 7 Papa nelpon untuk minta dianterin ke rumah sakit karena Papa bilang Papa udah nggak kuat ingin ke rumah sakit. Minta diobatin sesegera mungkin karena udah sangat lemes," sambung Ghassaan. 

 

Kegiatan Padat Donny Kesuma di Malam Hari

Ghassaan menyebut ayahnya memang memiliki jadwal kegiatan yang sangat padat, terutama di malam hari. 

Hal itu yang membuat kualitas istirahat Donny menjadi terganggu.

"Jadi kualitas tidurnya terganggu. Orang sehat pun jika kualitas tidurnya terganggu mungkin dapat sakit, apalagi Papa yang sudah ada penyakit seperti ini malah tetap beraktivitas pada malam hari," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: