Citraland
Honda

KPw BI Sumsel Gelar Ekspedisi Susur Sungai Musi Jamin Ketersediaan dan Penukaran Uang Rupiah Jelang Lebaran

KPw BI Sumsel Gelar Ekspedisi Susur Sungai Musi Jamin Ketersediaan dan Penukaran Uang Rupiah Jelang Lebaran

Pj Walikota Palembang, Ratu Dewa menyematkan topi kepada Satgas Susur Sungai Musi sebelum melakukan giat susur sungai menyalurkan uang layak edar ke kawasan perairan sungai Musi, Selasa 26 Maret 2024--

PALPRES.COM- Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kembali menggelar kegiatan Susur Sungai Musi pada Selasa 26 Maret 2024.

Kegiatan susur Sungai musi ini digelar untuk menjamin ketersediaan uang rupiah dalam jumlah nominal yang pecahan yang sesuai, tepat waktu dan dalam kondisi yang layak edar kepada masyarakat di wilayah Perairan Sungai Musi.

Untuk menjamin kelancaran kegiatan susur Sungai Musi ini Kanwil BI Sumsel bekerjsama dengan TNI Angkatan Laut.

Pada tahun 2024 ini, Bank Indonesia Sumsel menyiapkan uang sebesar Rp6 Miliar untuk kegiatan Susur Sungai Musi.

Melalui Susur Sungai Musi, masyarakat Desa Pulau Borang dan Desa Pematang Pala dapat memanfaatkan layanan kas keliling untuk melakukan penukaran uang Rupiah.

BACA JUGA:Bank Indonesia Pertahankan BI Rate 6,00 Persen dengan Tetap Menjaga Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

BACA JUGA:CATAT! Ini Jadwal, Lokasi dan Cara Penukaran Uang untuk Lebaran 2024 di Bank Indonesia Wilayah Sumsel

Selain itu dalam kegiatan Susur Sungai Musi juga dilakukan Edukasi Cinta, Bangga dan Paham terhadap Rupiah dan pemberian bantuan sosial berupa sembako sebagai bentuk kepedulian Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan untuk menjaga daya beli masyarakat di kedua Pulau tersebut. 

Kepala Kanwil Bank Indonesia Sumsel, Ricky P Gozali mengungkapkan, kegiatan susur Sungai Musi ini  merupakan tahun kedua yang digelar oleh Bank Indonesia setelah yang pertama berlangsung pada tahun 2023 lalu.

Ricky mengungkapkan, dua prinsip Bank Indonesia dalam mengelola Rupiah, yaitu inklusifitas dan kualitas. 

“Inklusif, dalam hal ini adalah uang Rupiah harus dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia, termasuk yang berada di daerah 3T (Terdepan, Terluar, Terpencil) dan program Susur Sungai Musi ini merupakan salah satu cara meraih inklusifitas tersebut,”jelasnya.

BACA JUGA:Tak Hanya di Bank, Berikut Lokasi Penukaran Uang Pecahan Baru yang Disiapkan Bank Indonesia di Sumsel

BACA JUGA:Bank Indonesia Siapkan 449 Titik Layanan Penukaran Uang Rupiah, Segini Jumlah Maksimal yang Dapat Ditukarkan

Bank Indonesia juga terus berupaya meningkatkan kualitas uang Rupiah agar tidak mudah rusak, termasuk juga adalah dalam hal pemberantasan uang Rupiah Palsu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: