Mengapa Nathan Tidak Ikut Menendang Penalti Saat Timnas Indonesia U-23 Lawan Korea Selatan? Ini Penyebabnya

Namun ada sedikit keanehan di babak adu penalti tersebut.

Nathan Tjoe-A-On tidak masuk dalam daftar eksekutor Timnas Indonesia U-23.

BACA JUGA:Inilah Nathan Tjoe-A-On, Nyawa Lini Tengah Timnas Indonesia U-23, Semoga Bisa Jinakkan Korea Selatan

Padahal pemain SC Heerenveen itu andalan Garuda Muda.

Nathan merupakan pemain aktif di lapangan. 

Selama pertandingan, ia tidak diganti oleh Shin Tae-yong.

Harusnya ia masuk sebagai eksekutor. 

Tapi kenyataannya, Nathan tidak ikut ambil penalti di babak tersebut. 

Malah Ramadhan Sananta dan Pratama Arhan sampai dua kali mengambil penalti di laga ini.

Tentu saja ada penjelasannya terkait menghilangnya Nathan dari daftar penendang penalti Timnas Indonesia U-23.

Berdasarkan Law of the Game Pasal 10, poin 10.3, disebutkan bahwa setiap tim harus menyamakan jumlah penendang penalti mereka. 

Diketahui, Timnas Korea Selatan harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain.

Salah satu pemainnya, Lee You-jun dihukum kartu merah oleh wasit setelah menginjak Justin Hubner.

Makanya Korea Selatan hanya punya 10 eksekutor penalti di babak adu penalti. 

Berdasarkan Law of the Game tersebut, Timnas Indonesia yang punya 11 eksekutor harus menyamakan jumlah eksekutor mereka menjadi 10 eksekutor saja.

Sumber: