Honda

Aksi Mahasiswa Pro Palestina Meluas ke Australia, Inggris, hingga Kanada, Ini Tuntutannya

Aksi Mahasiswa Pro Palestina Meluas ke Australia, Inggris, hingga Kanada, Ini Tuntutannya

Aksi Mahasiswa Pro Palestina Meluas ke Australia, Inggris, hingga Kanada. Tampak aksi yang juga terjadi di Indonesia.-X/@gadisresek-

AUSTRALIA, PALRPES.COM – Aksi unjuk rasa mahasiswa Pro Palestina kian meluas ke berbagai penjuru dunia.

Setelah meledak di sejumlah kampus ternama di Amerika Serikat, aksi tersebut melebar ke Paris, Perancis.

Teranyar, gerakan protes mahasiswa atas kekejian Israel terhadap warga Palestina pun sampai ke Australia.

Di Sidney, Jumat 3 Mei 2024 waktu setempat melakukan gerakan aksi besar-besaran mendukung Palestina.

BACA JUGA:Pelatih Irak Merendah, Sebut Timnas Indonesia U-23 Lawan Terberat di Piala Asia U-23 2024

BACA JUGA:Cek Tanggal dan Bulan Pencairan Gaji ke-13 2024 untuk PNS, TNI/POLRI, Pensiunan dan PPPK

Membawa bendera Palestina dan spanduk bertuliskan dukungan terhadap pembebasan Palestina dari cengkraman Israel, ratusan mahasiswa tersebut melakukan aksi arak-arakan di jalan.

Salah satu kampus ternama di Australia yang mulai bergejolak yakni Universitas Sidney.

Para mahasiswa dari Universitas Sideney, mendesak pihak kampus untuk memutuskan hubungan apa saja dengan Israel.

Alasannya, Negara Zionis tersebut sudah melakukan kejahatan pada kemanusiaan selama bertahun-tahun pada masyarakat Palestina.

BACA JUGA:7 Makanan yang Wajib Dikonsumsi Pemain Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong Ungkap Menunya

BACA JUGA:Wuling Resmi Membuka Pemesanan Cloud EV di Ajang PEVS 2024, Intip Spesifikasinya

Berawal dari Sidney, aksi para mahasiswa Pro Palestina yang juga kerap membangun tenda-tenda di seputaran kampus tersebut, melebar ke beberapa kampus di kota-kota besar di Australia, seperti Melbourne hingga Canberra.

Rupanya aksi kecaman terhadap Israel yang dilakukan mahasiswa Pro Palestina, juga mengudang simpati dari beberapa warga Australia.

Dengan sukarela beberapa warga Australia ikut turun ke jalan, untuk menyuarakan pembebasan tanah Palestina dan penjajahan Israel.

Dalam aksi tersebut, pihak keamanan di Australia tidak terlalu bertindak represif seperti yang dilakukan aparat di Amerika Serikat.

BACA JUGA:7 Tanda Ini adalah Bukti Gebetanmu Juga Menyukaimu, Nomor 4 Membuat Kamu Merasakan Butterfly Era

BACA JUGA:Takluk dari Irak, Timnas Indonesia U-23 Langsung Berangkat ke Prancis Demi Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024

Massa aksi di Australia bisa melakukan unjukrasa dengan damai, tanpa ancaman represif dari pihak keamanan.

Bahkan jumlah petugas keamanan yang mengawal massa aksi mahasiswa Pro Palestina di Australia, bisa dihitung dengan jari.

Selain ke Australia, aksi mahasiswa pro Palestina pun sampai ke Negeri Raja Charles, Inggris.

Sebagai wujud solidaritas terhadap perjuangan para mahasiswa Pro Palestina di berbagai penjuru dunia, aksi serupa juga terjadi di Inggris.

BACA JUGA:8 Ciri Tubuh Dipenuhi Aura Negatif, Nomor 1 Paling Sering Dilakukan

BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru di Lembaga Pemerintahan dari Kementerian PPN/Bappenas.

Sejak Rabu 1 Mei 2024, aksi protes mahasiswa pro Palestina terjadi di 4 kampus ternama beberapa kota besar di Inggris, yakni Sheffield, Bristol, Leeds, dan Newcastle.  

Massa mulai membangun perkemahan di seputar kampus, guna dijadikan titik aksi massa Pro Palestina yang akan mereka gulirkan.

Selain mahasiswa dari 4 kota besar tersebut, diperkirakan jumlah massa akan semakin masif.

Dengan kian banyaknya mahasiswa dari berbagai kampus di Inggris, yang menggalang aksi mendukung perjuangan warga Palestina.

BACA JUGA:9 Keuntungan Hp Infinix Zero 40, Cocok Jadi Andalan Kamu, Apa Saja

BACA JUGA:Ioniq 5 dan Air evARE Minggur Dulu, Mobil Listrik Asal China Wuling Binguo EV Sandang Gelar terlaris Saat Ini

Selain di Inggris, aksi  mahasiswa mendukung Palestina juga merebak Kanada.

Dalam aksinya, massa mahasiswa di Kanada turut menyuarakan protes atas penangkapan terhadap ratusan mahasiswa pro Palestina oleh pihak keamanan di Amerika Serikat.

Massa juga menyuarakan protes atas banyaknya korban tewas di Palestina, akibat tindakan brutal Israel.  

 

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: