Ditemukan Mengambang di Dekat BKB, Tim SAR Gabungan Evakuasi Jasad Faturahman
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi jasad Faturahman, seorang remaja yang terseret arus dan tenggelam saat berenang di Sungai Musi, tak jauh dari Benteng Kuto Besak, Palembang-Basarnas Sumsel -
Seperti dari TNI AL, Polairud Polda Sumsel, Polairud Pos 32 Ilir, KPLP, PMI dan masyarakat sekitar.
“Kita bagi Tim SAR Gabungan menjadi Search and Rescue Unit (SRU), dengan tugas dan fungsinya masing-masing.
BACA JUGA:Cuma Rp5 Jutaan, Motor Listrik Greentech Ini Jarak Tempuhnya 105 KM
Untuk metode pencarian yaitu dengan melakukan penyisiran permukaan sungai menggunakan perahu karet, dan penyebaran informasi kepada masyarakat di sepanjang pesisir Sungai Musi,” jelas Raymond.
Dikatakan Raymond, setelah segala upaya yang dilakukan Tim SAR Gabungan, akhirnya sekitar pukul 16.30 WIB korban ditemukan oleh salah satu warga yang sedang makan di rumah makan apung di pelataran BKB.
Kondisi korban, menurut Raymond, dalam keadaan mengapung
Oleh Tim SAR, lanjutnya, jasad korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Palembang guna dilakukan proses lebih lanjut.
BACA JUGA:SIMAK! Berikut 7 Jenis Tanaman Hias Anthurium Paling Populer di Indonesia
BACA JUGA:Sering Sakit Kepala Jangan Dianggap Biasa, Ini 5 Tanda Jika Sudah Berbahaya
“Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
Semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing, dengan disertai ucapan terima kasih,” tukas Raymond.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa nahas yang dialami korban terjadi Jumat 10 Mei 2024, sekira pukul 16.00 WIB.
Saat itu korban bersama 10 orang mandi dan berenang dipinggir Sungai Musi, tepatnya di dekat pelataran BKB Palembang.
BACA JUGA:Apresiasi Insan Pers di Palembang, Astra Motor Sumsel Kembali Gelar Jurnalist Competition 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: