Pejabat Pemkot Lubuklinggau Ikuti Rakor Inflasi, yuk Simak yang Dibahas

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Pejabat Pemerintah Kota Lubuklinggau ikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi tahun 2024 via zoom meeting di Command Center Lt. 4 Pemkot Lubuklinggau, Senin, 20 Mei 2024.

Hadir pada kegiatan ini Kepala BPKAD, Zulfikar, Kepala Bappeda, Emra Endi Kusuma, Kabag Perekonomian, Umarsyah Redo dan perwakilan sejumlah OPD.

Plt. Sekjen Kemendagri, Tomsi Tohir menjelaskan ada dua hal yang menjadi sorotan pemerintah yakni jumlah ketersediaan pangan dan waktu masuk serta distribusinya.

Di mana Minggu kedua Mei 2024 Komoditas yang mengalami kenaikan yakni Bawang Merah di 308 daerah kab/kota. cabai merah di 244 daerah kabupaten/kota, di mana gula pasir di 195 daerah kabupaten/kota.

BACA JUGA:PT PLN (Persero) UP3 Lubuklinggau Diresmikan, Coba Cek Melayani Kabupaten dan Kota Mana Saja di Sumsel

Sementara di minggu ketiga Bawang Merah di 298 daerah kab/kota, Cabai Merah di 247 daerah kabupaten/kota dan Gula Pasir di 199 daerah kabupaten/kota.

Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi menerangkan, Aksi Strategis Badan Pangan Nasional untuk Pengendalian Inflasi Pangan Daerah.

Rangkuman hasil pemantauan status harga pangan strategis data per 17 Mei 2024 yakni di posisi status harga tidak aman hanya beras dan bawang merah. 

Kadiv Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik, Epi Sulandari Realisasi ADA DN s.d 19 Mei 2024 sebesar 533.319 ton, Realisasi ADA DN ini terdiri dari 461.849 ton ton atau 76,97 % dari target pengadaan beras sebesar 600.000 ton.

BACA JUGA:Pakai Dana APBD Sumsel, Taman Kurma Masjid Agung As Salam Lubuklinggau Direvitalisasi Tahun Ini

Sementara realisasi Beras Komersial sampai dengan saat ini sekitar 71,470 ton, realisasi tersebut setara dengan 23,82 persen dari target pengadaan 300.000 ton. 

 

Sumber: