Honda

Refleksi Perjalanan 19 Tahun, Institut Kemandirian Dompet Dhuafa Usung 4 Kunci Navigasi

Refleksi Perjalanan 19 Tahun, Institut Kemandirian Dompet Dhuafa Usung 4 Kunci Navigasi

Foto bersama disela-sela Tasyakuran Milad ke 19 Institut Kemandirian Dompet Dhuafa (IKDD).-GREAT Edunesia-

TANGERANG, PALPRES.COM – Mengusung "Refleksi perjalanan 19 Tahun dan Semangat Optimistis menyongsong Dekade ke-3, Institut Kemandirian Dompet Dhuafa (IKDD) merayakan Milad ke-19.

Tasyakuran Milad ke 19 IKDD, digelar untuk memperingati perjalanan panjang IKDD dalam mengintervensi kemiskinan dan pengangguran di Indonesia. 

Direktur IKDD, Abdurrahman Usman, dalam sambutanya, mengatakan bahwa peran dan tugas IKDD dan lembaga-lembaga lain, baik pemerintah maupun swasta dalam mengatasi kemiskinan dan pengangguran, saat  ini semakin menantang.

Terlebih menurut data terbaru, saat ini angka pengangguran pada usia produktif atau kalangan yang disebut Gen Z sudah mencapai 9. 9 juta orang. 

BACA JUGA:Berikan Layanan Komunikasi Bagi Warga Binaan Lapas Sekayu Melalui Wastelsus

BACA JUGA:3 Hal Positif Kuliah di Jerman yang Wajib Mahasiswa Tahu, Nomor Terakhir Bikin Irit Uang Saku

Untuk mengatasi kemiskinan, pengangguran, dan usia produktif yang tidak produktif, menurut Abdurrahman Usman, semua pihak perlu untuk melakukan inovasi.

Selain itu juga menerapkan metode yang out of the box.

“Oeh karena itulah alasan IKDD pada milad ke 19 ini, mengusung 4 kata kunci.

Empat kata kunci tersebut, sebagai navigasi kelembagaan dalam menyongsong dekade ke 3, “ tegas Abdurrahman Usman.

BACA JUGA:Cewek Bumi Wajib Tau! Inilah 10 Ide Outfit dengan Kemeja Coklat, Bikin Makin Fashionable dan Stylish

BACA JUGA:Tinggalkan Indonesia, Gia Sampaikan Kata-kata Sedih Ini

Keempat kata kunci tersebut, menurut Abdurrahman Usman, adalah Inovasi, Mandiri, Berdampak, dan Berkelanjutan.

Hadir dalam dalam perayaan milad IKDD ke-19, Parni Hadi selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa.

Dalam kesempatan itu, Parni Hadi memberi respon terkait data dan isu yang diangkat IKDD.

Termasuk juga rencana strategis yang IKDD akan jalankan.  

BACA JUGA:12 Manfaat Kencur Bagi Kesehatan, Nomor 3 Idaman Pria Dewasa

BACA JUGA:Lowongan Kerja Pertambangan PT Merdeka Tsingshan Indonesia untuk Lulusan SMA SMK Sederajat Mei 2024

Dikatakan Parni Hadi, memang untuk mencoba dan mendorong hingga batas kemampuan diri perlu keberanian. 

Untuk menghadapi tantangan yang ada saat ini, menurut Parni Hadi, perlu adanya keberanian untuk mencoba hingga batas akhir kemapuan.

“Push your limit. 

Kita harus mampu kembangkan potensi yang dimiliki menjadi sebuah kompetensi.

BACA JUGA:16 Kloter Jemaah Haji Indonesia Gelombang Kedua Tiba di Jeddah Hari Ini

BACA JUGA:Politik Adem, Ratna Machmud Raih Surat Rekomendasi PKB Maju Pilkada Mura

IKDD tidak hanya memberikan ilmu tentang hardskill dan softskill tetapi juga mesti menjadi pusat menempa keterampilan hidup “Life Skill Master School,” ujar Parni Hadi dalam sambutannya.

Untuk mampu mengatasi persoalan dan isu yang kompleks saat ini, tidak dapat dilakukan sendiri.

Perlu kolaborasi dengan berbagai pihak.

Sehingga dalam momentum milad ke-19, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara IKDD dengan mitra kolaboratornya, PT. Rebach International dan PT. Tenos Dakta Teknologi.

BACA JUGA:JANGAN KEBANYAKAN! Inilah Efek Samping Makan Durian Terlalu Banyak, Bisa Sebabkan?

BACA JUGA:446 Jemaah Kloter 10 Embarkasi Palembang Berangkat Menuju Jeddah, Satu Jemaah Tertunda Karena Sakit

Tentang Institut Kemandirian – Dompet Dhuafa

Diketahui, Institut Kemandirian adalah sebuah lembaga vokasi dan inkubasi bisnis.

Lembaga ini memberikan pendidikan dan pelatihan keterampilan hardskill, softskill, dan lifeskill untuk masyarakat, khususnya usia produktif di Indonesia. 

Melalui berbagai program pelatihan dan inkubasi yang inovatif dan berkelanjutan. 

BACA JUGA:Begini Cara Bantu Anak Agar Tidak Dibully di Sekolah, Jangan Langsung Emosi!

BACA JUGA:Indonesia - UEA Makin Mesra, Garap Proyek Senilai Rp314,9 Triliun di IKN, Proyek Apa Saja?

Selanjutnya, Institut Kemandirian berkomitmen untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: