Juni Nanti, Mobil Listrik GAC Aion Y Plus Akan Diluncurkan di Pasar Otomotif Indonesia

PALPRES.COM - Mobil listrik GAC Aion Y Plus akan diluncurkan di Indonesia pada Juli mendatang, hal ini dikonfirmasi langsung oleh PT. Indomobil Energi Baru.

Mobil listrik GAC Aion Y Plus resmi meluncur pada Juni mendatang.

Sebelum itu, akan dilakukan uji coba terlebih dahulu.  

Uji jalan ini akan dilakukan di beberapa jalan di sekitar Jabodetabek untuk menguji kemampuan dan kelayakan  Aion Y Plus di Indonesia secara langsung.

GAC Aion Aion dan Indomobil berkomitmen untuk memastikan bahwa  Aion Y Plus telah melewati uji jalan di sepanjang Jabodetabek sebelum diluncurkan di pasar Indonesia.

BACA JUGA:Lebih Berkelas dari Alpard, Toyota Majesty Siap Jadi Primadona Baru MPV Premium

BACA JUGA:Hadir Diharga Cuma Rp200 Jutaan, Intip Spesifikasi Dari Mobil Listrik Neta V-II yang Pas Buat Semua Kalangan

Uji coba ini mencakup berbagai aspek, seperti performa mesin, efisiensi energi, sistem pengereman, suspensi, serta teknologi keselamatan dan kenyamanan untuk pengemudi dan penumpang.

Aion Y Plus dapat membawa dampak positif dalam industri otomotif nasional dan lingkungan, berkat teknologi terbaru yang dihadirkannya.

Sebelumnya, Indomobil Group dan  GAC Aion Aion telah mengumumkan rencana untuk memperkenalkan  Aion Y Plus di Indonesia pada bulan Juni, serta rencana untuk memulai perakitan mobil listrik di Indonesia pada akhir tahun 2024 ini.

Pada bulan April, kedua perusahaan juga telah menandatangani kerja sama yang mengatur perakitan, penjualan, dan pengembangan produk  GAC Aion Aion di Indonesia.

BACA JUGA:Yamaha Makin Didepan! Intip 7 Motor Berteknologi Y-Connect 2024

BACA JUGA:Sepeda Motor Listrik Uwinfly M70 Vs M60, Mana yang Paling Keren?

Selain memenuhi permintaan dalam negeri, pabrik GAC Aion di Indonesia juga diharapkan akan menjadi basis ekspor ke mancanegara.

Pabrikan ini dikenal sebagai salah satu produsen mobil listrik yang mengembangkan dan memproduksi teknologi inti seperti baterai, motor listrik, dan pengatur listrik secara mandiri.

Fasilitas perakitan GAC Aion di Indonesia akan berada di bawah naungan PT Nasional Assemblers, yang berlokasi di Cikampek.

Indonesia akan menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang memproduksi mobil listrik GAC Aion setelah Thailand. Otoinfo.

BACA JUGA:5 HP Samsung Dengan Ukuran Layar Dibawah 6 Inci, Meskipun Kecil Spesifikasi dan Desain Tak Kalah Keren

BACA JUGA:Intip Fitur Lengkap Huawei Watch Fit 3 yang Mirip iPhone Tapi Harganya Cuma Rp 1jutaan

PT Indomobil Energi Baru yang menaungi jenama asal Tiongkok, GAC Aion New Energy Automobile Co., Ltd., siap meluncurkan Aion Y Plus di Indonesia bulan depan atau akhir Juni mendatang.

Unit anyar diketahui model mobil listrik pertamanya untuk pasar Tanah Air.

Aion Y Plus dijadwalkan menyapa masyarakat Indonesia pada Juni atau sebulan sebelum pameran GIIAS 2024. 

Unit dua baris berkapasitas 5 penumpang yang mau diluncurkan sebetulnya sudah diperkenalkan lebih dulu di Thailand. 

Secara spesifikasi kemungkinan besar bakal identik dengan yang dijual di Indonesia, karena masih didatangkan secara CBU (Completely Build Up).

BACA JUGA:Cuma Rp 5 Juta, Simak 7 Tipe Hp Samsung yang Punya Spesifikasi Keren

BACA JUGA:Mana yang Lebih Oke? Kamera Oppo Find X7 Ultra Vs Vivo X100 Pro, Simak Reviewnya!

Aion Y Plus memiliki keunggulan dalam hal ruang kabin lega. Mengacu dari website resminya, tercatat ia memiliki bodi berdimensi panjang 4.535 mm, lebar 1.870 mm, tinggi 1.650 mm, dan wheelbase 2.750 mm.

Untuk pasar Thailand, Aion Y Plus ditawarkan dalam dua varian, 490 Elite dan 550 Ultra.

Dilengkapi dengan permanent magnet synchronous motor yang menghasilkan tenaga 150 kW dan 225 Nm. 

Model ini ditenagai oleh paket baterai lithium iron phosphate (LFP) 63,2 kWh yang mampu menempuh jarak 490 km (NEDC).

Model lainnya dilengkapi dengan paket baterai 68,2 kWh yang diklaim memberikan jarak tempuh sejauh 550 km (NEDC).

BACA JUGA:Sudah SPM! Dana Bansos BPNT Mei dan Juni Cair Mulai 28 Mei 2024, Benarkah? Cek Faktanya

BACA JUGA:Memasuki Pekan ke-2 Keberangkatan Haji, Garuda Indonesia Masih Sering Alami Keterlambatan

Kecepatan tertinggi dibatasi hingga 150 kpj dan akselerasinya (0-100 kpj) 8,5 - 9 detik.

Sayangnya belum ada soal kemudahan pengisian daya.

 Tidak ada informasi mengenai jenis soket yang digunakan.

Tapi untuk pengisian AC atau versi lambatnya, daya hingga penuh memakan waktu 9-10 jam pengisian.

Buat fitur eksterior ada LED Headlight dengan DRL dan rear fog light, side mirror w/ turn signal indicators, power adjustable side mirrors, power folding side mirrors, heated side mirrors, front rain sensing wipers, dan electric hidden door handles.

BACA JUGA:Catatkan Sejarah, PT Kirana Windu Berhasil Kirim Karet Standar EUDR Perdana ke Eropa

BACA JUGA:Antisipasi Ledakan Lansia, Ini Langkah Pemkab OKU Timur Tingkatkan Kualitas Hidupnya

Interiornya tersedia I PEDAL (Electronic Pedals), keyless entry, 10,25 inci LCD instrument cluster, 14,6 inci touch screen display, Bluetooth handsfree phone system, 6 speakers, automatic air conditioning, air filter (PM2.5), dan masih banyak lagi.

Kalau dilihat dari desain dan dimensinya, Aion Y Plus justru masuk ke kelas Small MPV Crossover. 

 

 

Sumber: