Honda

Berhasil Pecahkan Rekor MURI, Irjen Dedi Prasetyo Satu-Satunya Perwira Tinggi Polri Penulis Buku Terbanyak

Berhasil Pecahkan Rekor MURI, Irjen Dedi Prasetyo Satu-Satunya Perwira Tinggi Polri Penulis Buku Terbanyak

Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Dedi Prasetyo. Perwira Tinggi Polri ini berhasil meraih rekor MURI. Penghargaan ini dianugerahkan kepada Irjen Dedi lanta--Humas Polda Sumsel

PALPRES.COM – Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Dedi Prasetyo.

Perwira Tinggi Polri ini berhasil meraih rekor MURI.

Penghargaan ini dianugerahkan kepada Irjen Dedi lantaran jenderal bintang dua tersebut sebagai satu-satunya perwira tinggi Polri yang menulis buku dengan jumlah terbanyak.

Untuk diketahui hingga kini telah menulis 27 judul buku, dan telah diterbitkan.

BACA JUGA:146 Calon Taruna Akpol Polda Sumsel Jalani Tes Kesamaptaan Jasmani, 3 Orang Absen

BACA JUGA:Kabid Propam Polda Sumsel Tekankan Kepatuhan dan Disiplin Kode Etik Polri

Judul buku paling baru Irjen Dedi yakni 'Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul'.

Penghargaan diberikan Direktur Marketing Muri Awan Rahargo kepada Irjen Dedi di lokasi Rapat Kerja Teknis (Rakernis) SSDM Polri, Hotel Sheraton, Jakarta Selatan (Jaksel), Selasa (28/5/2024). 

Selain pemberian penghargaan di lokasi, juga diadakan acara bedah buku 'Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul'.

Hadir sebagai penanggap dalam bedah buku Komisioner Kompolnas sekaligus Guru Besar STIK Albertus Wahyurudhanto, Guru Besar SDM Universitas Dr. Moestopo, Profesor Wibowo serta  Irjen (Purn) Dr. E Winarto Hadiwasito.

BACA JUGA:World Water Forum Berjalan Aman dan Sukses, Polri Ucapkan Terima Kasih

BACA JUGA:Tim Pencak Silat Polda Sumsel Sukses Raih Kontingen Terfavorit Kejurnas Sumatera Championship 1 2024

"Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi kepada personel, bahwa jabatan ditentukan dari kemampuan dan prestasi personel tersebut.

Meritokrasi ini juga bertujuan untuk menghilangkan bottleneck dalam jabatan Kepolisian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: