Ini Amalan Ringan 10 Hari Dzulhijjah Paling Agung di Sisi Allah SWT, Bisa Beratkan Timbangan Kebaikan

PALPRES.COM - Menteri Agama telah melakukan sidang isbat menentukan 1 Dzulhijjah dan keputusan jatuhnya hari raya qurban.

Bulan Dzulhijjah merupakan bulan yang istimewa dimana di dalamnya ada ibadah terbesar yang tak ada pada bulan lainnya.

Ibadah tersebut yakni ibadah Haji bagi yang mampu serta penyembelihan hewan qurban.

Namun bagi yang belum bisa berangkat Haji, dapat melaksanakan berbagai indah yang Allah sukai, salah satunya Dzikir mengagungkan nama Allah SWT.

BACA JUGA:Ibadah Haji 2024: Arab Saudi Sebut Ada 300.000 Jamaah Tak Terdaftar, Kok Bisa?

BACA JUGA:Jadwal Penimbangan Koper Bagasi Jemaah Haji Mulai 13 Juni 2024, Segini Maksimal Berat yang Diperbolehkan

Disebutkan dalam sebuah hadist riwayat Ahmad, "Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal saleh di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya daripada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah), karena itu perbanyaklah tahlil, takbir dan tahmid di dalamnya".

Menariknya, amalan 10 hari di awal bulan Dzulhijjah lebih dicintai Allah SWT, bahkan disamakan dengan amalan jihat fisabilillah.

Ustadz Johan Saputra Halim menjelaskan, bacaan dzikit tersebut yakni Alhamdulillah, Allahuakbar, Laaillahaillallah, Subhanallah.

Dianjurkan, bacaan yang mengagungkan nama Allah tersebut dilakukan dalam semua aktivitas.

BACA JUGA:Masuk Tim Ducati, Marc Marquez Akui Sudah Menjadi Impiannya: Yang Terbaik Motor Serba Merah

BACA JUGA:Super Lengkap! 19 Tempat Oleh-oleh Terbaik di Bengkulu, Catat Alamat dan Nomor Teleponnya Sekarang

Berdzikir tidak harus setelah sholat saja, bisa juga dalam perjalanan, dalam kendaraan, saat masak, kerja, belanja dan lain sebagainya.

Berdzikir kepada Allah SWT sebanyak-banyaknya sebagai bukti seorang hamba yang mengakui kebesaran Tuhan yang disembah.

Sumber: