Ribuan Warga Palembang Padati Masjing Agung hingga Jembatan Ampera, Kumandangkan Takbir, Tahmid dan Tahlil

PALEMBANG, PALPRES.COM - Ribuan warga Palembang memadati Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo, untuk melaksanakan Sholat Idul Adha 1445 H, Senin 17 Juni 2024.

Sejak pukul 06.00 WIB, warga selain di dalam Masjid Agung, warga juga tumplek-blek di badan jalan sekitar masjid, Monpera, hingga Jembatan Ampera, 

Kumandangkan Takbir, Tahmid dan Tahlil, terdengar dari parah jemaah, memuji kebesaran Allah SWT.

Pelaksanaan Sholat Idul Adha dimulai sekitar pukul 07.00 WIB.

BACA JUGA:Mengenal Fitur-Fitur Canggih Dimiliki Yamaha NMAX 155 Turbo 2024

BACA JUGA:Idul Adha 1445 H, PT Bukit Asam Salurkan 196 Sapi dan 65 Kambing Kurban

Bertindak sebagai Imam Ustaz Kgs Adlan Maghfur Al Hafizh, sedangkan sebagai Khotib Ustadz Mgs Fathoni Husin Umri.

Dalam sambutan sebelum Sholat Idul Adha dimulai, Ketua Umum Yayasan Masjid Agung Palembang Ir. Kgs. H. Abdul Rozak, M.Sc mengatakan, tahun ini Yayasan Masjid Agung Palembang menerima titipan 15 ekor sapi kurban.

“Pj Gubernur Sumsel, Pangdam II Sriwijaya, Polda Sumsel, Pj Walikota Palembang, Kapolrestabes Palembang.

Lalu, dari keluarga besar Kemas H Abdul Halim Ali, Keluarga Herman Deru, Bank Sumselbabel, PT Bomba, dan Yayasan Masjid Agung Palembang.

BACA JUGA:Manfaatkan Jeda Taktis Israel, Warga Gaza Sholat Idul Adha di Tengah Reruntuhan Bangunan

BACA JUGA:Bupati Enos Ikuti Gerakan Berkurban Serentak se-Sumsel, Salurkan 52 Ekor Sapi

Selain itu, Yayasan Masjid Agung juga  sebanyak 9 ekor kambing kurban,” jelas Kgs. H. Abdul Rozak.

Pada Idul Adha 1444 H lalu, menurut Kgs. H. Abdul Rozak, Yayasan Masjid Agung Palembang membagikan lebih kurang 2.500 kantong daging kurban.

Dia berharap, pada Idul Adha 1445 H jumlah daging kurban yang terkumpil lebih dari itu tahun kemarin,

Sedangkan Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni dalam sambutannya, merasa bersyukur karena situasi Sumsel selalu kondusif.

BACA JUGA:Rayakan Idul Adha 1445, Grab dan OVO Sumbang 4 Sapi Limosin, Puluhan Kambing ke Masyarakat dan Mitra Pengemudi

BACA JUGA:Siswanya Berasal dari 143 Negara, Sekolah Elit di Swiss Ini Memadukan 4 Kurikulum

Menurut Agus Fatoni, Sumsel adalah daerah yang toleran dan zero konflik.

Hal itu, lanjutnya, merupakan modal yang dimiliki Sumsel untuk melakukan pembangunan dan segara aktivitas.

Pada kesempatan Hari Raya Idul Adha 1445 H, Agus Fathoni meminta masyarakat untuk meneladani keyakinan dan keimanan yang kuat pada diri Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail.

Keimanan dan keyakinan yang kuat dari Nabi Ibrahim dan Ismail serta taat pada Allah, menurut Agus Fatoni,  patut dijadikan contoh.

BACA JUGA:Ratu Dewa Resmikan Pembangunan Rumah Rakyat Kota Palembang, Renovasi Rumah Dinas Walikota Palembang

BACA JUGA:HUT Kota Palembang ke-1341, Ini Harapan dan Pesan Sultan Palembang

Sementara, Pj Walikota Palembang Drs Ratu Dewa mengajak umat Islam di Palembang saling berbagi dan bersinergi, guna menciptakan Kota Palembang yang Berdaya dan Berjaya.

Dikatakan Dewa, Hari Raya Idul Adha yang identik dengan kurban adalah momentum penyelembelihan sifat buruk manusia.

“Memotong rasa sombong , serakah, tidak jujur , egoism, baik personal dan komunal, serta dan nafsu menghalalkan cara untuk mencapai tujuan,” ujar Dewa.

Ustadz Mgs Fathoni Husin Umri, dalam khutbahnya menyampaikan agar semua umat muslim untuk senantiasa berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan ke pada Allah SWT kapanpun dan dimanapun.

BACA JUGA:Batu Akik Sumur Bandung Ternyata Bisa Jadi Sarana Pagar Gaib loh

BACA JUGA:DPRD Kota Palembang Gelar Rapat Paripurna Istimewa, Peringati HUT Kota Palembang ke 1341

“Dalam keadaan sesulit apa pun dan dalam kondisi yang bagaimana pun, dengan cara melaksanakan segenap kewajiban dan menjauhi segala larangan Allah dan  menjalankan segala yang diperintahkannya,” ungkap Ustadz Mgs Fathoni Husin Umri.

Tampak hadir dalam pelaksaan Sholat Idul Adha di Masjid Agung, yakni Pj Gubernur Sumsel, Agus Fathoni, dan Pj Walikota Ratu Dewa.

Selain itu, turut hadir  pengusaha Palembang Kemas H Abdul Halim Ali, Kapolretabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono, Forkopimda Sumsel dan Palembang.

Usai shalat, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Pj Wali Kota Palembang Drs Ratu Dewa dan jajaran, menyaksikan hewan kurban yang akan dikurbankan di halaman Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo.

 

Sumber: