Honda

WAJIB TAHU! Diperpanjang Jokowi Sampai Desember, Bansos Pangan Beras Akan Disalurkan 2 Bulan Sekali

WAJIB TAHU! Diperpanjang Jokowi Sampai Desember, Bansos Pangan Beras Akan Disalurkan 2 Bulan Sekali

Penyaluran bansos beras kepada masyarakat penerima di Kantor Pos Tanjung Api-Api Palembang, beberapa waktu lalu.-Alhadi Palpres-palpres.com

PALPRES.COM - Kabar bahagian bagi masyarakat penerima Bansos Pangan Beras 10 Kilogram tahun ini, Penyaluran yang alokasinya dari Januari sampai dengan Juni, akhirnya di perpanjang hingga Desember.

Seperti diketahui, bansos ini merupakan salah satu dari sekian program bantalan ekonomi pemerintah kepada masyarakat berpendapatan rendah. 

Bantuan pangan beras ini dikelola sepenuhnya oleh Badan Pangan Nasional bersama Bulog.

Bantuan ini memang terlihat masif karena kita terus koordinasikan dengan baik bersama pemerintah daerah dan penyalurannya ke seluruh Indonesia.

BACA JUGA:Banyak Keunggulan Dikelas SUV, Simak Spesifikasi dari Mobil Mitsubishi XForce Tahun 2023 Buatan Jepang Ini!

BACA JUGA:Bermesin 155 Cc, Skutik Baru Yamaha Augur 2025 Tawarkan Sesuatu yang Berbeda, Apa Saja?

Lalu seperti apa bantuan pangan beras ini dan apa perbedaannya dengan bantuan sosial (bansos) lainnya yang menjadi program pemerintah dalam upaya mengantisipasi dampak El Nino, menjaga stabilitas pangan, dan menurunkan kemiskinan? Berikut penjelasannya.

Bantuan Pangan Beras adalah program pemerintah berupa penyaluran beras yang bersumber dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog.

Program ini merupakan salah satu pemanfaatan CBP sesuai amanat Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah. 

Basis data penerima bantuan pangan beras yang digunakan di 2024 adalah dari data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) yang dikelola oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

BACA JUGA:Motor Listrik Pabrikan Polytron Dilelang Murah, Fox Series Jadi Seharga Rp 11 Jutaan

BACA JUGA:HP DENGAN KAMERA TERBAIK! 7 Merek Ini Bisa Kamu Coba, Buat Bikin Konten Di Medsos

Sasaran penerima sejumlah 22.004.077 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdiri dari kelompok desil 1 dengan jumlah 6.878.649 keluarga, desil 2 terdapat 7.474.796 keluarga, dan desil 3 sebanyak 7.650.632 keluarga. 

Menurut laman resmi Layanan Data P3KE, apabila dilihat berdasarkan jumlah individu, maka total individu dari kelompok desil 1 sampai 3 tercatat mencapai 89.297.037 individu. 

Detailnya antara lain desil 1 sebanyak 31.195.947 individu, desil 2 ada 29.719.175 individu, dan desil 3 sejumlah 28.381.915 individu. 

Adapun besaran bantuan pangan beras sebanyak 10 kilogram (kg) beras per KPM per bulan.

BACA JUGA:Bansos PKH Via ATM Sudah Cair Jelang Idul Adha 2024 Kemarin, Bagaimana Dengan Penyaluran Melalui Pos?

BACA JUGA:INFO TERKINI! Anggaran Rp 11 Triliun Siap, BLT MRP Segera Disalurkan Via ATM dan Kantor Pos Akhir Juni

Dengan itu, per bulannya dibutuhkan total beras 220.040.770 kg dan diproyeksikan apabila terus disalurkan sampai Juni, artinya total kebutuhan beras untuk disalurkan ke masyarakat selama 6 bulan memerlukan stok CBP sejumlah 1,3 juta ton.

Sebagaimana diketahui, bantuan Pangan Beras ini telah terlaksana sejak awal tahun 2023 dalam 2 tahapan dan kemudian dilanjutkan lagi pada tahun 2024.

Bantuan pangan beras di 2024 disalurkan mulai Januari sampai Maret dan dapat diperpanjang dari April sampai Juni dengan catatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih memungkinkan. 

Sebagai operator pelaksana program ini adalah Perum Bulog melalui penugasan dari Badan Pangan Nasional.

BACA JUGA:CAIR LAGI! BLT BPNT sembako Via Pos Disalurkan Sekaligus 3 Bulan Juli Mendatang Via Pos Indonesia

BACA JUGA:Setelah BLT KIP Kuliah Cair, Kemendikbud Segera Bagikan Dana PIP Pelajar, Kamu Bisa Dapat Walau Tak Ada Kartu

Dalam pendistribusian ke seluruh wilayah Indonesia, Bulog bekerjasama dengan PT Pos Indonesia (POS), PT Jasa Prima Logistik (JPL) yang juga merupakan anak perusahaan Bulog, dan PT Yasa Artha Trimanunggal (YAT). 

Beberapa waktu lalu didapati bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memutuskan bantuan sosial (bansos) pangan beras 10 kilogram kepada 22 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dilanjutkan setelah bulan Desember. Hanya saja bantuan yang tadinya diberikan sebulan sekali diubah jadi dua bulan sekali.

Otomatis setelah Juni, bansos pangan cuma diberikan bulan Agustus, Oktober, dan Desember 2024 saja dari awalnya diberikan tiap bulan sejak akhir tahun lalu.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjelaskan bantuan sosial pangan diberikan menjadi dua bulan sekali karena pertimbangan anggaran fiskal.

BACA JUGA:Pilkada Muba 2024 Resmi Diluncurkan, Ini Pesan Pj Bupati Sandi Fahlepi

BACA JUGA:HP DENGAN KAMERA TERBAIK! 7 Merek Ini Bisa Kamu Coba, Buat Bikin Konten Di Medsos

Hasil asesmen Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melihat bansos pangan harus disesuaikan anggarannya maka dari itu bantuan dipersingkat pemberiannya menjadi dua bulan sekali.

Di sisi lain, Arief bilang Jokowi di setiap kesempatan pun mengatakan dasar pertimbangan perpanjangan bansos pangan beras 10 kg adalah ketersediaan anggaran. Maka wajar bila ada penyesuaian dilakukan.

"Presiden setiap ada kesempatan kan bilang nanti kita lihat dulu lihat lagi anggarannya lihat lagi kemungkinannya," sebut Arief.

Demikian!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: