Citraland
Honda

Serangan Israel Tewaskan Pemimpin Jamaa Islamiya di Lebanon Timur

Serangan Israel Tewaskan Pemimpin Jamaa Islamiya di Lebanon Timur

Pasukan Israel saat mengincar satu mobil yang diduga dinaiki Ayman Ghotmeh, dan kondisi mobi tersebut rusak parah usai ditembak pesawat Israel-Tangkapan Layar X @alestiklalen-

LEBANON, PALPRES.COM - Serangan Israel tewaskan Pemimpin Jamaa Islamiya di LEBANON Timur.

Jamaa Islamiya sendiri merupakan kelompok militan sekutu Hamas, yang berbasis di Lebanon Timur.

Pemimpin Jamaa Islamiya yang teridentifikasi bernama Ayman Ghotmeh tersebut, dikabarkan tewas dalam serangan Israel di Khiara, Bekaa barat, sekitar 10 kilometer dari perbatasan dengan Suriah, Sabtu 22 Juni 2024 waktu setempat.

Sumber keamanan setempat menginformasikan, bahwa Ayman Ghotmeh yang merupakan Pemimpin Pasukan al-Fajr tewas dalam serangan Pasukan Israel terhadap sebuah kendaraan di Lebanon timur.

BACA JUGA:Promo Juni-Juli, Ibis Palembang Sanggar Sediakan Shuttle ke PIM, Bisa Raih Voucher Diskon

BACA JUGA:Update Harga Emas Antam Hari Ini 23 Juni 2024 di Palembang, Termurah Masih Rp728.500

Diketahui, Pasukan al-Fajr Jamaa Islamiya merupakan salah satu dari sejumlah kelompok Islam di Lebanon, yang gencar melakukan serangan ke wilayah Israel pasca pecah perang antara Hamas dengan negara zionis tersebut.

Pasukan al-Fajr atau Fajar  merupakan sayap militer dari organisasi Jamaa Islamiya, yang didirikan pada 1982 untuk melawan invasi Israel ke Lebanon.

Jamaa Islamiya mengaku bertanggung jawab atas sejumlah serangan terhadap Israel, termasuk operasi gabungan dengan Hamas di Lebanon. 

Jumlah anggota Pasukan al-Fajr Jamaa Islamiya, diperkirkan sekitar 500 orang.

BACA JUGA:7 Posisi Rumah yang Harus Kamu Hindari, Nomor 4 Bikin Sudah Bergerak

BACA JUGA:6 Petunjuk Rasulullah Dalam Memilih Wanita Idaman Untuk Pendamping di Dunia dan Akhirat

Menurut ANI, Kantor Berita Pemerintah Lebanon, serangan terhadap mobil di Khiara tersebut menewaskan seseorang, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Sementara pihak militer Israel memberikan keterangan, bahwa serangan pesawat tersebut sengaja menargetkan Ayman Ghotmeh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: