Inilah Cikal Bakal Tol Trans Kalimantan, Habiskan Anggaran Rp9,9 Triliun, Pangkas Waktu Tempuh Jadi 1 Jam

PALPRES.COM - Pemerintah terus menggencarkan pembangunan jalan tol di sejumlah wilayah Indonesia.

Hal ini bertujuan untuk menghasilkan pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Indonesia.

Seperti halnya jalan tol yang ada di Kalimantan ini yang diketahui menjadi jalan tol pertama di Pulau Kalimantan.

Dibangun tahun 2016, jalan dengan ruas jalan tol Balikpapan - Samarinda ini merupakan cikal bakal jalan trans Kalimantan.

BACA JUGA:Mulai Dikerjakan 2017, Bendungan Way Apu Bernilai 2,1 Triliun Rupiah di Maluku Tahun Ini Selesai

BACA JUGA:Suasana Keakraban Warnai Malam Pisah Sambut Kajari Lubuklinggau

Ya, di Indonesia sendiri jalan tol telah ada di berbagai wilayah dengan segala manfaat dan tujuan dalam pembangunannya.

Bukan hanya mengurangi kemacetan, jalan tol ini juga mempunyai manfaat bisa memangkas waktu tempuh pengendara.

Mempunyai panjang 97,35 kilometer, Jalan Tol Balikpapan - Samarinda ini terbagi menjadi 5 seksi.

Dimana Seksi 1 ruas Balikpapan - Samboja sepanjang 22,03 kilometer.

BACA JUGA:PDAM Tirta Musi Diminta Buat Zona Alirkan Air Siap Minum, Pj Walikota Damenta: Buka Kran Langsung Minum

BACA JUGA:Panjang Jalan Tol di Indonesia Kini 2.893,02 Km, yang Paling Panjang Ada di Pulau Jawa

Seksi II ruas Samboja - Muara Jawa sepanjang 30,98 kilometer.

Selanjutnya Seksi III Muara Jawa - Palaran sepanjang 17,50 kilometer.

Seksi IV Palaran - Samarinda sepanjang 17,95 kilometer dan Seksi V ruas Balikpapan - Sepinggan sepanjang 11,09 kilometer.

Dengan adanya jalan tol ini merupakan upaya nyata pelaksanaan pemerintah dalam pembangunan infrastruktur untuk menghasilkan pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Timur.

BACA JUGA:Ombudsman RI Buka Seleksi Calon Asisten di 29 Provinsi, Cek Daerah Kamu!

BACA JUGA:Shin Tae-yong Balik ke Jakarta 21 Juli Bawa Kontrak Kerja, Siap Menatap Piala Dunia 2026 Bersama Skuad Garuda

Jalan tol yang menghabiskan anggaran Rp9,97 triliun ini diresmikan Presiden Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada 24 Agustus 2011.

Dimana pembangunan jalan tol ini dibangun dengan pelaksanaan kontruksi PT Jasamarga Balikpapan Samarinda.

Hadirnya jalan tol ini tentunya bisa memangkas waktu tempuh yang semula membutuhkan waktu 3 jam menjadi 1 jam saja.

Diharapkan, jalan tol ini membuat akses semakin lancar yang tentunya bakal menurunkan biaya logistik, yang berujung pada produk eskpor menjadi daya saing yang tinggi.

BACA JUGA:Erick Thohir: Kita Buktikan Indonesia Bisa Lebih Baik, TImnas Indonesia Raih Peringkat Ketiga di AFF U-16 2024

BACA JUGA:Kapan PKH dan BPNT Cair? Berikut Ini Jadwal Resminya Untuk Tahap 3-4 Pengambilan ATM Serta POS

Selain itu, jalan tol ini juga membuat pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur semakin efisien dan kompetitif.

Menariknya lagi, dengan berfungsinya jalan tol ini bisa menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Kalimantan Timur.

Sumber: