Citraland
Honda

Perguruan Silat Tertua di Indonesia, Ini Sejarah Lahirnya PSHT

Perguruan Silat Tertua di Indonesia, Ini Sejarah Lahirnya PSHT

Ilustrasi sejarah lahirnya perguruan silat tertua di Indonesia yakni PSHT-pexels-

PALPRES.COM - Belakangan ini, nama perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) tercoreng dengan ulah oknum yang tak taat aturan.

Terkini, ada 5 polisi di Jember yang terluka usai dikeroyok oleh oknum PSHT yang sedang konvoi di jalan.

Ya, PSHT adalah salah satu perguruan silat tertua yang ada di Indonesia.

Sejarah PSHT

BACA JUGA:3 JAM! Pemeliharaan Listrik Kota Palembang, Buruan Catat Wilayah yang Terdampak

Lahirnya perguruan silat ini dimotori oleh Muhammad Masdan atau yang lebih dikenal sebagai Ki Ageng Ngabehi.

Dikutip dari laman resmi shterate.or.id, dia merupakan peletak dasar pertama pencak silat aliran Setia Hati.

Dirinya mendapatkan ilmu beladiri saat mondok di Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur.

Kemudian ia berprofesi sebagai polisi di Surabaya tahun 1902.

BACA JUGA:Punya Hp Samsung Bisa Dapat Kuota Internet Gratis 150GB, Buruan Kepoin Caranya!

Selanjutnya pada 1903, ia mendirikan perkumpulan 'Sedulur Tunggal Kecer' dengan aliran pencak silat bernama 'Jowo Gendolo Tjipto Muljo'.

Pada 1917, dia mendirikan perguruan Setia Hati (SH) di Desa Winongo, Madiun, Jawa Timur untuk menggantikan nama 'Sedulut Tunggal Kecer'.

Usai meninggal pada tahun 1944, kepemimpinan perguruan silat ini diserahkan ke Ki Hadjar Harjdo Oetomo.

Sebelumnya, dia mendirikan Pemuda Sport Club untuk melawan Belanda dengan pencak silat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: