2 Anggota Tewas dalam Serangan Udara Israel, Hizbullah Beri Respon Keras Ini

LEBANON, PALPRES.COM – Dua anggota Hizbullah tewas dalam serangan rudal udara ke darat yang menargetkan desa di tenggara Markaba di LEBANON selatan, Jumat 26 Juli 2024 waktu setempat.

Kedua anggota Hizbullah yang gugur tersebut, diketahui bernama Abbas Hussein Hammoud dan Fadl Nour al-Din.

Dengan tewasnya Abbas Hussein Hammoud dan Fadl Nour al-Din, jumlah total pasukan Hizbullah yang tewas dalam pertempuran dengan Israel sejak 7 Oktober 2023 menjadi 381 orang.

Diketahui sejak 7 Oktober 2023, terjadi peningkatan serangan mematikan Israel di Gaza, yang telah menewaskan hampir 39.200 warga Palestina dan melukai lebih dari 90.400 lainnya.

BACA JUGA:PT Schott Igar Glass Buka Lowongan Kerja Terbaru Sarjana Lulusan Teknik, Simak Tugas dan syaratnya

BACA JUGA:Bikin Geleng Kepala, Kamera depan Hp ini Bisa Buat Kayak Artis Korea

Dalam serangan Jumat kemarin, Pasukan Pertahanan Israel atau IDF mengerahkan satuan tempur udara berupa pesawat dan drone di timur perbatasan Lebanon – Mesir.

Selain serangan udara, Tentara IDF juga gencar menembakkan artileri, hingga menyebabkan kerusakan material dan beberapa kebakaran di lokasi kejadian.

Sebagai respon keras atas serangan tersebut, menembakkan rudal anti-pesawat ke pesawat tempur Israel di dalam wilayah udara Lebanon di wilayah selatan.

Akibatnya, pesawat tempur Israel itu mundur ke belakang perbatasan Lebanon dengan Palestina yang diduduki.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru PT North Sumatera Hydro Energy PLTA Terbesar Indonesia, Ini Syaratnya!

BACA JUGA:7 Khasiat Batu Akik Pirus Untuk Kesehatan 2024

Sementara itu, Sabtu 27 Juli 2024 pagi, drone diluncurkan Hizbullah dari Lebanon menargetkan infrastruktur gas lepas pantai di Israel utara.

Namun, pesawat tanpa awak itu berhasil ditembak jatuh oleh Angkatan Laut Israel di atas perairan teritorial Israel.

Sumber: