Kerusuhan Pecah di Inggris, Kemlu Minta Warga Indonesia Lakukan Ini

Saat ini, jumlah WNI di Inggris terbanyak ada di Kota London, yakni mencapai 3.279 orang.

Disusul Manchester 532 orang, Leeds (467), Nottingham (290), Bristol (228), Liverpool (134), dan Sunderland (18).

BACA JUGA:Desak Made dan Sallsabillah Lolos Perempat Final Olimpiade 2024 Paris, Kans Sumbang Medali untuk Indonesia

BACA JUGA:PHE NSO dan PEP Lirik Field Raih Penghargaan Gold dalam Ajang TJSL dan CSR Award 2024

Diketahui, Inggris dilanda kerusuhan di sejumlah kota minggu ini.

Penjarahan serta pembakaran, terjadi pada sejumlah toko dan bangunan yang ada di beberapa kota di Inggris.

Selain itu, aksi anarkis massa juga menyebabkan petugas keamanan mengalami luka-luka.

Kerusuhan tersebut dipicu isu terjadinya penikaman di pesta dansa bertema Taylor Swift di Southport.

BACA JUGA:4 Hal yang Membuat Kamu Harus Menonton Film Heartbreak Motel

BACA JUGA:Kapolres Muba Ingatkan Pesan Ini Bagi Penyelenggara di Pilkada Serentak 2024

Peristiwa itu menewaskan tiga gadis kecil pada hari Senin.

Pasca peristiwa itu terjadi, kabar merebak jika penusukan itu dilakukan oleh imigran muslim.

Sebentar saja, massa yang ditunggangi anggota sayap kanan turun ke jalan-jalan di Inggris.

Massa mengepung masjid, dan berbuat anarkis.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PT Medco Power Indonesia, Fresh Graduate Silakan Melamar

Sumber: