CANGGIH! Jawa Barat - Korea Selatan Bangun Flyover Senilai Rp35 Miliar, Cek Lokasinya
Ilustrasi flyover canggih yang dibangun Jawa Barat berkolaborasi dengan Korea Selatan-pixabay-
Dengan bentuk corrugated atau armco, struktur baja ini terdiri dari tiga jumah bentang diterapkan dengan panjang bentang tengah 22 meter dan tinggi ruas bebas vertikal 5,1 meter serta lebar bentang u-turn 9 meter.
Dengan teknologi CMP, biaya pembangunan flyover di Jawa Barat ini berhasil dipangkas menjadi Rp35 miliar dari seharusnya Rp100 miliar.
BACA JUGA:SELFIE Prioritaskan 11 Program Unggulan, Deklarasi dan Daftar ke KPU Banyuasin
Selain memangkas biaya, penerapan teknologi ini juga efektif mempercepat waktu konstruksi dari yang seharusnya 12 bulan menjadi 6 bulan saja.
Biaya pembangunan flyover ini adalah hasil turunan dari tiga pihak, yakni Pusjatan Kementerian PUPR senilai Rp22 miliar.
Kemudian Rp10 miliar dari Pemerintah Kota Bandung dan Rp3 miliar dari Pemerintah Korea Selatan dalam bentuk kompenen material.
Sebagai informasi, infrastruktur jembatan layang yang dimaksud yakni Flyover Pelangi Antapani yang diresmikan mantan Wakil Presiden Indonesia, HM Jusuf Kalla bersama mantan Walikota Bandung, Ridwan Kamil pada 24 Januari 2017 lalu.
BACA JUGA:Jelang Pendaftaran Calon Wali Kota Palembang, Ratu Dewa Ziarah ke Makam Keluaga Besar di Ogan Ilir
Kata 'Pelangi' dipilih menurut Ridwan Kamil lantaran Flyover Antapani mempunyai corak abstrak warna warni yang dibuat karya seniman lulusan dari Institut Teknologi Bandung, Jhon Martono.
Akan tetapi, pada 16 November 2022, nama Flyover Antapani diganti menjadi Flyover Jaksa Agung R Soeprapto.
Jaksa Agung R Soeprapto sendiri merupakan salah satu tokoh Indonesia yang mendapat julukan bapak Kejaksaan RI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: