Kick Off Bulan Energy and Loss, Kilang Pertamina Internasional Dorong Efisiensi Operasional
Kick Off Bulan Energy and Loss, Kilang Pertamina Internasional Dorong Efisiensi Operasional-Kilang Pertamina Plaju-
Upaya-upaya PT KPI terkait dengan pemakaian energi yang efisien tentunya menimbulkan implikasi pada aspek Environmental, Social & Governance (ESG) yang terus dilakukan secara konsisten oleh perusahaan.
Tekan Penggunaan Energi di Kilang
BACA JUGA:Hadiri Temu Kangen, ESP Teringat Momen 15 Tahun Lalu saat Jadi Walikota Palembang
Sementara General Manager Refinery Unit III (Plaju) Yulianto Triwibowo dalam arahannya mengatakan bahwa Bulan Energy & Loss menjadi wujud nyata dari komitmen bersama dalam mencapai target Roadmap 2030.
“Komitmen Kilang Pertamina Internasional, termasuk di Refinery Unit III Plaju akan terus dilanjutkan dengan target reduksi emisi operasi hingga 32% di tahun 2030,” ujar Yulianto.
Hal itu guna menyambut bauran energi 2030, maupun target Net Zero Emission yang dicanangkan pemerintah,” kata Yulianto.
Kilang Plaju, kata Yulianto, terus berkontribusi dalam menekan penggunaan energi dalam proses operasi.
BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Resmi Luncurkan Layanan Cardless Withdrawal
Dengan menekan angka Energy Intensity Index (EII). Per Agustus 2024, EII atau Solomon EII adalah metrik untuk mengukur efisiensi energi kilang minyak bumi.
EII membandingkan konsumsi energi aktual kilang dengan konsumsi energi "standar" untuk kilang dengan ukuran dan konfigurasi yang sama.
Intensitas energi merupakan indikator ekonomi makro yang mengukur seberapa besar energi yang digunakan atau diperlukan per unit output.
Semakin rendah intensitas energi, berarti semakin efisien penggunaan energi dalam operasional suatu kilang.
BACA JUGA:Sudah Berdiri 70 Tahun Lamanya, Inilah Ladang Minyak Terbesar di Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: