Citraland
Honda

Pertamina EP Bunyu Field Berhasil Kembangkan Teknologi Alat Siram Otomatis, Apa Kegunaannya?

Pertamina EP Bunyu Field Berhasil Kembangkan Teknologi Alat Siram Otomatis, Apa Kegunaannya?

Pertamina EP Bunyu Field berhasil mengembangkan teknologi Alar Siram Otomatis (Atami). -Istimewa-

KALTARA, PALPRES.COM- Pertamina EP Bunyu Field berhasil mengembangkan teknologi Alar Siram Otomatis (Atami). 

Teknologi iru sendiri berfungsi untuk mendukung pengembangan program Media Tanam Akar Pakis untuk Bunyu Pertanian Unggul. 

Salah satu program CSR unggulan dari Pertamina EP Bunyu Field. 

Dalam pengembangan Atami, Pertamina EP Bunyu Field berkolaborasi dengan Posyantek Bunyu dan Karang Taruna Karya Muda Desa Bunyu Barat. 

BACA JUGA:Catatkan Sejarah Baru, Pertamina EP Bunyu Field Terapkan Teknologi Pengeboran Horizontal

BACA JUGA:Pertamina EP Bunyu Field dan Tarakan Field Hijaukan Area Operasi di Kalimantan Utara

Pemanfaatan teknologi ini merupakan terobosan baru dalam meningkatkan efisiensi pertanian di Bunyu. 

Dengan menggunakan teknologi canggih berbasis IT ini, Atami dapat diakses melalui aplikasi Telegram untuk memantau suhu serta kelembapan tanah. 

Senior Field Manager Pertamina EP Field Bunyu Despredi Akbar menyampaikan bahwa keberhasilan pemanfaatan teknologi ini merupakan buah kolaborasi dengan masyarakat dan pemerintah.

Dalam mendukung keberlanjutan sektor pertanian melalui pemanfaatn teknologi tepat guna yang dapat mengoptimalkan produktivitas lahan secara keseluruhan.

BACA JUGA:Begini Cara Pertamina EP Bunyu Field Lestarikan Mangrove di Kalimantan Utara

BACA JUGA:Dukung Keselamatan Operasi Migas, Pertamina EP Bunyu Field Gelar Latihan Tanggap Darurat Bersama

“Terobosan dan inovasi ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kecamatan Bunyu dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Bulungan,” imbuhnya.

Menurut Despredi, dukungan semua pihak tersebut menjadikan ATAMI sebagai inovasi baru dan satu-satunya di bidang IT untuk sektor pertanian di Kalimantan Utara. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: