Citraland
Honda

721 Personel Disiagakan Pengamanan Penetapan Pasangan Cagub dan Wagub Pilkada Sumsel

721 Personel Disiagakan Pengamanan Penetapan Pasangan Cagub dan Wagub Pilkada Sumsel

721 Personel Disiagakan Pengamanan Penetapan Pasangan Cagub dan Wagub Pilkada Sumsel.-Humas Polda Sumsel-

PALEMBANG,PALPRES.COM - Sebanyak 721 personel disiagakan untuk pengamanan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada pilkada 2024 di Sumsel.

Hal ini berdasasrkan Rencana Operasi Mantap Praja Musi 2024 Polda Sumsel dan perkiraan intelijen kepolisian, tentang pengamanan penyelenggaraan Pilkada serentak untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 5 tahun kedepan.

Kepolisian mengawal kedaulatan rakyat secara demokratis di provinsi Sumatera Selatan dalam bingkai keutuhan dan kesatuan bangsa sesuai dasar Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945.

Polda Sumsel bersinergi dengan semua pihak, berkewajiban melaksanakan pengamanan secara khusus untuk menjamin terselenggaranya Pilkada yang aman damai dalam bingkai kamtibmas yang kondusif serta peran serta aktif masyarakat.

BACA JUGA:Jelang Pilkada Mura 2024, Ramah – Pro Mantap Maju dengan Nomor Urut 1

BACA JUGA:Dapat Nomor Urut 1 Pilkada Lahat 2024, Ini Kata Yulius Maulana

Hal tersebut disampaikan Kasatgas Humas Operasi Mantap Praja (OPM) Musi 2024, Kombes Sunarto yang keseharian menjabat Kabid Humas Polda Sumatera Selatan.

Kombes Sunarto mengatakan hal tersebut menanggapi kesiapan kepolisian Polda Sumsel pada tahapan penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel pada Pilkada 2024.

Polda Sumsel beserta jajarannya menyelenggarakan pengamanan tahap penetapan bakal calon

Gubernur dan Wakilnya yang dilaksanakan dari tanggal 22 sampai 24 September 2024. 

BACA JUGA:Pengajian Rutin Bende Seguguk Pererat Persatuan Jelang Pilkada Serentak 2024

BACA JUGA:Polres Muba Siapkan 20 Personil Sebagai Pengawal Pribadi di Pilkada Serentak 2024, ni Sosok yang Bakal Dikawal

“Ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan pengamanan kepolisian terpusat yang didukung oleh TNI, Instansi terkait serta mitra Kamtibmas lainnya dalam rangka Pengamanan Tahap Inti Pilkada 2024 dengan mengedepankan kegiatan pre-emtif dan preventif yang didukung kegiatan intelijen dan kegiatan penegakan hukum sehingga terwujud situasi Kamtibmas yang kondusif,” tegasnya.

Menggunakan konsep pengamanan terbuka dan tertutup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: